Setelah itu, mulai dengan pengikatan pola2 tersebut, benang dicelup dan diwarnai sesuai denan desain. Dan setelah kering, benang sudah bisa ditenun menjadi kain.
Pada Tenun Songket, selalu disisipkan benar emas atau perak. Bisa juga benag tembaga. Benang2 warna warni adalah yang menjadika Tenun Songket sangat menarik! Padu padan warna merupakan hasil desain yang luar biasa bagi sebuah Tenun Songket Bali. Begitu juga tentang corak,sesuai dengan desain atau pesanan. Tetapi kemungkinan besar, pembeli justru mencari Tenun Songket dengan corak Bali!
Karena tenun ini memakai banyak benang, sebuah kain Songket akan terasa sangat kaku dan berat. Ya, sebenarnya dulu Tenun Songket memang hanya untuk upacara2 bali saja, sehingga tidak di jahit. Tetapi sekarang, Tenun Songket sudah menjadi produk fashion, dan itu menjadi kain ini cukup sulit untuk dijahit. Sehingga busana2 fashion akan sangat terbatas jika menggunakan Tenun Songket.
Ibu Wayan, salah satu penen Songket yang aku ajak bicara mengatakan bahwa, jika untuk upcara ritual, corak akan menjadi sakral jia sudah di berkati, sehingga corak ini tidak akan di'ganggu'. Tetapi karena penduduk Bali memang terbuka dengan hal2 baru, mereka akan mengambil corak2 baru dari alam sekitarnya, seperti bunga, daun atau desain2 modern yang disederhanakan.
Ibu Wayan, seorang perempuan Bali yang sudh menjadi penenun Songket sejak turun temurun dari keluarganya. Dia melai belajar menenun sejak 5 tahun, dan Songket hasil tenunannya bisa selesai dalam 2 atau 3 bulan dan dihargai antara 2 juta sampai 10 juta .....
Aku sangat tertarik mendengar cerita ibu Wayan ......
Bagi penenun2 yang emang hanya belajar dari lingkungan ( tidak sekolah tentang seni dan budaya ) seperti ibu Wayan, corak , warna dan desain Tenun Songket tidak di polakan. Mereka sudah terdidik untuk bisa menenun dengan baik, walaupun akan terlihat mulai statis. Lain dengan perempuan2 yang 'belajar' lewat pemikiran2 yang moderen, melihat2 buku2 untuk inspirasi, ataupun lewat beberapa pengamatan kecil bagi pola2 baru. Dan itu yang mulai diminati oleh turis manca negara, walau untuk desain Tenun Songket yang klasik pun, masih mempunyai 'pasar' tersendiri .....
Seperti Batik Tulis yang klasik, mempuyai 'pasar' tersendiri tetapi Batik modern sekarang ini, banyak diminati oleh perempuan2 muda untuk baju2 fashion cantik .....