Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

'Prostitusi Legal?' Buat Aku, Sangat Menjijikkan .....

14 Maret 2012   05:19 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:04 7120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin ada lebih dari 1 km, tempat2 seperti itu, rumah2 berjendela besar untuk mempertontonkan wanita2 itu dengan telpon2 sex, bersebelahan dengan 'sex shop' serta cinema kecil dengan cerita2 sex yang disebut 'peep show', serta losmen2 kecil ..... aaahhhhh, jujur, waktu itu aku menjadi mual, dan aku minta tolong temanku untuk mengantarkan aku ke hotel ......

1331702107508538289
1331702107508538289

1331702137899108405
1331702137899108405

Salah satu fasilitas 'prostitusi legal', yaitu cinema dan sex shop, yang menjual brang2 yang aku tidak mengerti, mengapa ada orang yang seperti itu .....

Dalam perjalanan pulang, aku masih bisa sedikit mengamati daerah De Wallen.

"Not bad", pikirku. Mungkin besok di siang hari, aku akan kesini lagi untuk membandingkan dengan malam ini .....

Sebuah daerah cantik dengan konsep tata kota khas Amsterdam, dan daerah ini jika hanya untuk kongkow, sangat menarik. Ada di samping sungai kecil dan di sisi2nya banyak  terdapat kios2 kecil yang menjual makanan dan minuman, bukan seperti di night club2 yang menjamur di Amsterdam, tetapi hanya makanan seperti hamburger, hot dog atau snack2 khas Belanda dan minuman2 ringan.

1331702205136936654
1331702205136936654

Sebenarnya, cukup menarik untuk tempat ini dijadikan 'wisata malam', tetapi tanpa prostitusi .....

Menurut referensi yang aku baca, awal tahun 2000, Belanda mengurangi daerah distrik 'lampu merah'. Pemerintah juga melindungi wanita2 itu dengan member mereka ijin kerja. Dan ternyata kejahatan sex Belanda sudah banyak terjadi, dengan kejahatan terorganisir serta kekesaran dan perdagangan manusia. Bahwa juga sebagian besar wanita2 itu 'dipaksa' untuk bekerja sebagai 'pelacur' dan disalah gunakan oleh sang germo. Sehingga pemerintah Belana memutuskan untuk menutup banyak bisnis prostitusi di daerah 'lampu merah' ..... *hffff ..... syukurlah* .....

Di kamarku, setelah temanku kembali lagi ke De Wallen, aku melihat2 kameraku yang sempat aku gunakan untuk memotret wanita2 'gila' itu ..... sangat men-jijik-an, tetapi inilah realita itu ...... sebuah potret kehidupan manusia yang sebenarnya merupakan salah satu bagian terindah dalam perkawinan, tetapi disalah gunakan sebagai bagian dari 'sex bebas', serta di legalkan pula ......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun