Hari itu, aku ingat sekali ..... wajah2 kami agak mendung ..... pagi2 seperti biasa Surya dan Vicko menjemputku ke kantor tetapi kami tidak becanda seperti biasa. Hari ini kami terakhir ke kantor. Sedikit sedih ... atau memang sedih ??? Surya dan Vicko pun terlihat murung ..... dan di kantor, kami hanya berpamitan, mulai dari satpam dan 'office-boy', semua karyawan dan setelah itu direkturnya. Kami sudah menemukan kehidupan kami yang baru, sebagai asisten arsitek, membuat kamu bertambah yakin, bahwa inilah calon hidupku, sebagai arsitek2 muda yang akan menyemarakkan bidang konstruksi, khususnya di Jakarta. Boss kami, yaitu yang kami bantu, sangat merasakan manfaat dari kami masing2 karena kami memang tenaga2 muda yang potensial ... kami penuh semangat dan haus akan ilmu ......
Begitu kami menghadap direktur di ruangan khusus dan kami berpamitan, direktur kami mengeluarkan 3 buah amplop, masing2 diberi nama denga tulisan yang artistic ( aku ingat betul ! ). Wajahku, Surya dan Vicko mengernyit, tersentak agak bingung walau sedikit berharap .....
"Karena kalian membantu kami dengan sangat baik serta kalian memang masuk disini sewaktu kami memang membutuhkan karyawan baru, kami ingin memberikan imbalan atas kerja keras kalian elama ini ..... Pekerjaan kalian sangat baik dan kalian akan mendapatkan surat refeensi yang sangat baik dari perusahaan ini ....."
Aku ingat sekali, mataku berkaca-kaca ..... Puji Tuhan ..... aku di tempatkan oleh Tuhan disini dengan semua pekerja yang bisa saling menghargai dan saling menghormati ..... direktur kami bisa sampai memperhatikan kami, bukan hanyak member kami ilmu baru tetapi juga memberikan kami hubungan dan networking serta semangat untuk kami bergiat berkarya sebagai arsitek2 muda .....
[caption id="attachment_135079" align="aligncenter" width="583" caption="goodwallpaper.com"][/caption]
Begitu kami keluar dari kamar direktur dan kami masing2 ke meja kerja kami yang sudah menemani kami selama 6 bulan ini, aku menghitung penghasilan yang kami dapatkan .... Astagaaaaaa ..... jujur, aku tidk pernah membayangkan aku bisa menghasilkan uang sebesar itu ( aku lupa berapa, tetapi yang jelas, sangat banyak dan aku ingat, tabunganku menjadi 2x lipat dari gajiku pertama di 'Kerja Praktek 2' ini ). Kami senang sekali .... Dan begitu kami pulang, kami makan2 di suatu mall dan malam itu pertama kali aku pulang malam dengan hanyak kongkow2 dengan sahabat2ku ...... sangat menyenangkan .....
Besoknya, di kampus aku mentraktir beberapa temanku dan ditabung. Sebagian lagi, seprti biasa aku memberikan oleh2 untuk orang tuaku dan adik2ku, dan sebagian lagi aku persembahkan kepada Tuhan lewat gerejaku .....
Sekali lagi, hidup itu memang pilihan ..... Jika sewaktu kami berhasil mendapatkan pekerjaan di Bintaro dan kami tidak menerimanya ( karena sangat jauh ), kami tidak akan mendapatkan banyak ilmu baru, bahkan kami tidak belajar computer, tetapi kami menerima dengan baik walah harus bagun pagi2 setiap hari ..... jika kita malas menerika tugas sampai begadang di kantor, kami tidak akan menerima 'imbalan' yang sepantasnya ( bukan bicara hanya tentang uang, tetapi lebih dari itu ) .....
Yang pasti, waktu itu kami mendapatkan ilmu yang sangat jarang diajarkan dimana2, yaitu : selalu berusaha yang terbaik untuk masa depan kita denga dibantu oleh doa .....
Salamku .....