Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sedikit Pemikiran untuk Jakarta: Manajemen Pembangunan terhadap Pertumbuhan Fisik Kota (Bagian: 8)

24 Januari 2011   06:41 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:14 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

bahwa 'tinggal di rusun lebih 'bergengsi' ketimbang di gubuk reyot'.

5.       Tempat usaha yg ada sekarang bagi warga, akan hilang ( warung2 sederhana )

6.       Merepotkan anak2 dan orang tua

Lalu bagaimana caranya untuk membuat warga Jakarta bisa menempati rumah yg dialokasikan untuk semua warga dan tidak hanya rumah2 untuk golongan menengah dan golongan mewah?

Mungkin ada beberapa pemikiran seperti berikut :

1.       Golongan menengah dan golongan atas biasanya sudah mempunyai rumah, bahkan ada yg sampai masing2 keluarga mempunyai beberapa rumah dan apartemen. Mereka memang banak menabung / invest ke tanah / apartemen. Itu tidak masalah. Yg bermasalah adalah banyak diantara mereka yg memang 'serakah' dan 'mengambil keuntungan sebanyak2nya'. Rusun yg notebene diarahkan ke golongan bawah, beberapa dibeli mereka dan dijadikan investasi.

Seharusnya, rusun sederhana tetap diperuntukkan bagi golongan  rendah. Mungkin bisa dipikirkan untuk kredit lunak sekali untuk mereka.

1295850777127408074
1295850777127408074

Rusunami yg menjadi 'incaran' warga berpenghasilan menengah atas. Desainnya yg lebih baik, itu yg diincar.

2.       Ada beberapa rusun sederhana untuk golongan bawah dan cukup berhasil. Misalnya di Kemayoran, Pejompongan dan daerah Tebet. Konsep bangunan rusun sederhana yang ditata apik, menambah semangat warga untuk memilikinya. Jangan hanya rusun yg 'ekonomis'. Rusun2 ini terdapat taman dan pedestrian ( walau kecil ), dan sedikit tempat usaha bagi warganya.

Disain adalah sesuatu yang bisa 'dimanfaatkan' untuk menambah 'integritas diri'. Jika hanya rusun tanpa didisain dengan benar, tidak ada manfaatnya karena pembangunan sia2. Disain tidak menjadi momok untuk menjadi mahal, banyak perencana2 muda yg juga memikirkan idealism Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun