7. Mencegah Anemia:
  Buah belimbing mengandung zat besi, meskipun dalam jumlah kecil, yang dapat membantu mencegah anemia dengan meningkatkan produksi sel darah merah.
 V. Habitat dan Pembudidayaan Buah Belimbing
1. Habitat:
  Buah belimbing tumbuh baik di daerah tropis dengan iklim hangat dan curah hujan yang cukup. Tanaman ini bisa ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, terutama di dataran rendah hingga ketinggian sekitar 500 meter di atas permukaan laut. Tanaman ini membutuhkan sinar matahari yang cukup dan tanah yang gembur serta kaya nutrisi untuk tumbuh optimal.
2. Pembudidayaan:
  Tanaman belimbing biasanya ditanam di kebun atau pekarangan rumah dan membutuhkan perawatan yang relatif mudah. Berikut adalah beberapa langkah pembudidayaan yang optimal:
  - Pemilihan Bibit: Pilih bibit yang sehat dan bebas dari penyakit. Bibit dapat diperoleh dari biji, cangkok, atau okulasi.
  - Penanaman: Tanam bibit di tanah yang gembur dan kaya akan nutrisi. Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup. Jarak tanam yang ideal adalah sekitar 5-6 meter antara satu pohon dengan yang lainnya.
  - Penyiraman: Siram tanaman secara teratur, terutama pada musim kemarau. Hindari genangan air di sekitar tanaman karena dapat menyebabkan akar busuk.
  - Pemupukan:Berikan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang secara berkala untuk memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup. Pupuk NPK juga dapat digunakan untuk mendukung pertumbuhan tanaman.