Mohon tunggu...
Christian Christofer
Christian Christofer Mohon Tunggu... -

heart was right, when he wants to do the will of God

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Menyeramkan Tentang Gondo Si Tukang Ojek

11 Desember 2013   11:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:04 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alkisah, di sebrang gunung nan jauh dimata, terdapat sebuah desa yang bernama desa Angker. Desa tersebut terkenal dengan keangkerannya yang melegenda. Bahkan saking angkernya ketika jam 7 malam tiba, desa tersebut sudah sangat sepi. dan desa tersebut terkenal dengan chip 666 nya, yang konon anti kristus

Diceritakan ada seorang tukang ojek yang bernama Gondo yang baru saja pulang mengantarkan penumpang dan berniat untuk pulang ke rumah. cowok yang tidak menyukai cowok cakep ini , (karna dia masih normal) harus melewati sebuah tempat pemakaman agar bisa sampai di rumahnya.

Ketika Gondo sedang mengemudikan kuda besinya tersebut, tiba-tiba ada seorang wanita yang melambaikan tangan dan berniat untuk menghentikan motornya tersebut. Wanita yang memiliki rambut panjang dan senyuman manis ini begitu sangat cantik jika dilihat, tetapi berbeda dengan gondo yang ketika melihat wanita tersebut bulu kuduknya langsung berdiri. Maklum sobat, dikuburan sana konon suka banyak Kuntilanak yang berkeliaran ketika malam datang.

“NnNnNneng kok malam-malam berdiri disini, ada yang bisa abang banting eh bantu?” Tanya Gondo dengan gemetaran

“Neng mau ke Kondangan di desa sebelah bang, anterin eneng yuk bang”

Karena merasa ketakutan tapi penasaran, Gondo pun mengiyakan permintaan gadis tersebut.

Ketika sedang membonceng gadis tersebut, Gondo merasa ada hal yang ganjil yang terjadi. Ketika Gondo memegang tangan gadis tersebut, tangan gadis tersebut sangat dingin. Rasa ketakutan Gondo pun bertambah tak kala mendengar suara tertawa kuntilanak yang khas di belakang punggungnya.

Diperjalanan, Gondo melihat ke arah spion dan ternyata wanita tersebut sudah tidak ada. Tanpa pikir panjang, Gondo pun segera menggas motor nya dan berniat ingin segera pulang ke rumahnya.

.....................................

Keesokannya, Gondo kembali melewati Kuburan tersebut. Maklum, hanya jalan inilah satu-satunya jalan pulang ke rumah Gondo.

Ternyata, Gondo kembali bertemu dengan perempuan yang kemarin, dan si perempuan tersebut kembali menyetop motor Gondo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun