Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tiga Hati Untuk Satu Cinta (Bagian 6)

14 Januari 2022   19:15 Diperbarui: 14 Januari 2022   19:17 494
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk apa hidup dengan tubuh ringkih, sakit penuh penderitaan, menanggung rasa sesal dan merasa tidak dicintai oleh orang yang sangat dicintai? Tuhan kemudian datang untuk mengangkat semua penderitaan itu, lalu memberi kehidupan baru dalam damai di keabadian.

"From earth to earth, ashes to ashes, dust to dust." Dari ketiadaan, menuju kehidupan dan kembali ke ketiadaan, itulah kodrat manusia.

Jasad manusia akan kembali ke tanah sebab dari situlah ia dibentuk. Akan tetapi roh manusia akan kembali ke siempu-Nya, sebab Ialah pemilik yang menghembuskan napas kehidupan bagi manusia itu.

Old friend never die, they simply fade away

Au revoir my old friend.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun