Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

GP Bahrain, Romain Grosjean Lolos dari Api Neraka!

3 Desember 2020   15:35 Diperbarui: 3 Desember 2020   15:36 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Romain Grosjean keluar dari kobaran api, sumber : https://cdn-1.motorsport.com/images/amp/YMdog1V2/s6/formula-1-bahrain-gp-2020-roma-2.jpg

Fungsi guard rail adalah menahan kenderaan agar tidak keluar dari lintasan. Namun pada tabrakan berkecepatan tinggi seperti kemarin ternyata guard rail gagal melaksanakan tugasnya dengan baik.

Seperti yang dapat kita lihat, pole (tiang) dari guard rail itu tetap berdiri dengan kokoh. Artinya tidak ada kesalahan konstruksi di sini. Namun kita akan terkesiap ketika melihat guard rail yang terbuat dari baja galvanis itu robek dan membuat bagian depan mobil berikut pebalapnya keluar dari lintasan.

Seperti pada beberapa sirkuit lainnya, seharusnya dinding penahan itu diberikan barikade ban bekas di depannya. Barikade ban plus air fence (yang sekarang menjadi standar MotoGP) selama ini terbukti mampu menahan dan meredam momen tumbukan dari mobil yang menghantam dinding pembatas. Kiranya ini menjadi perhatian FIA dan juga penyelenggara GP Bahrain berikutnya.

Kedua, "Halo."

Gambar halo pada mobil F1 Mercedes, https://imgx.gridoto.com/crop/0x0:695x432/750x500/photo/gridoto/2017/12/23/2002922025.jpg
Gambar halo pada mobil F1 Mercedes, https://imgx.gridoto.com/crop/0x0:695x432/750x500/photo/gridoto/2017/12/23/2002922025.jpg
Sejak diperkenalkan pada musim balapan 2018, halo (roll-bar di atas kepala pebalap) ini memang menuai kontroversi. Pandangan pebalap pastinya sedikit terganggu karena ada "sebatang besi" yang membelah dua bagian pandangan pebalap ke depan, tepat di depan helm pebalap sendiri.

Romain Grosjean adalah salah satu pebalap yang tidak menyukai halo ini. Akan tetapi kemarin ia benar-benar diselamatkan oleh halo ini. Untuk itu Romain kemudian mengucapkan terima kasih kepada halo.

Konstruksi halo sendiri menyatu dengan survival cel yang tugasnya adalah untuk melindungi kokpit dimana pebalap berada. Halo adalah struktur titanium berlapis serat karbon yang berada di atas kokpit mobil F1. Walaupun beratnya sendiri hanya sekitar tujuh kilogram, tapi halo lebih kuat dari baja dan mampu menahan beban hingga 12 ton, setara berat bus double decker.

Kekuatan halo ini terbukti ketika ia kemudian mampu merobek baja guard rail, dan meloloskan kepala Romain dari hantaman baja tersebut ketika terjadi insiden tabrakan dengan kecepatan tinggi.

Ketiga tangki bensin.

Mobil F1 ini termasuk kategori "horor" karena pebalap sebenarnya duduk di atas bom eksplosif berisi 110 liter bahan bakar mesin jet darat tersebut. Meski disebut tangki, jangan membayangkannya terbuat dari besi seperti yang terdapat pada mobil biasa.

Tangki bensin mobil F1 terbuat dari campuran bahan karet dan Kevlar. Lentur dan sebenarnya lebih tepat disebut kantong BBM, yang mirip dengan buli-buli/kantong kemih. Tujuannya adalah agar tangki bensin ini tidak pecah pada saat terjadi benturan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun