Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dokumen TPF Kasus Munir dan Mantan Presiden

26 Oktober 2016   16:17 Diperbarui: 26 Oktober 2016   16:38 1007
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fakta keempat, Laporan TPF Munir itu memang tidak pernah kemana-mana dan masih tetap “dipeluk” pak Beye. Mari kita lihat apa tanggapan pak Beye terhadap kehebohan yang sudah berlangsung lama ini. Hebatnya lagi, tanggapan “mantan terindah ini” cukup lewat “cuitan” saja.

komentarnya dapat kita lihat pada tweeter https://twitter.com/SBYudhoyono

S. B. Yudhoyono ‏@SBYudhoyono Oct 23View translation

Penjelasan yg akan kami sampaikan dlm 2-3 hari mendatang, haruslah berdasarkan fakta, logika & tentunya juga kebenaran. *SBY*

S. B. Yudhoyono ‏@SBYudhoyono Oct 23View translation

Saya memilih menahan diri & tak reaktif dlm tanggapi berbagai tudingan.Ini masalah yg penting & sensitif. Jg soal kebenaran & keadilan *SBY*

S. B. Yudhoyono ‏@SBYudhoyono Oct 23View translation

Aktivitas pemerintah & penegak hukum selanjutnya, segera kami sampaikan kpd publik. Saya ingin publik tahu duduk persoalan yg benar *SBY*

S. B. Yudhoyono ‏@SBYudhoyono Oct 23View translation

Yg ingin kami konstruksikan bukan hanya tindak lanjut temuan TPF Munir, tetapi apa saja yg telah dilakukan pemerintah sejak Nov 2004 *SBY*

S. B. Yudhoyono ‏@SBYudhoyono Oct 23View translation

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun