2. Katering dan Event Organizer: Meneruskan tradisi memasak bersama di acara Ansor menjadi bisnis profesional.
3. Digital Printing dan Merchandise: Menyediakan kebutuhan branding untuk organisasi dan masyarakat sekitar.
4. Startup Teknologi: Mengembangkan platform digital berbasis sosial untuk pendidikan atau dakwah.
Dengan jaringan Ansor yang tersebar di seluruh Indonesia, BUMA memiliki potensi besar untuk mengembangkan berbagai lini usaha.
Tantangan: Tidak Mudah, tapi Bukan Tidak Mungkin
Tentu saja, menjalankan badan usaha tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi:
1. Kapasitas SDM: Tidak semua anggota Ansor memiliki latar belakang bisnis. Pelatihan menjadi kebutuhan mendesak.
2. Modal Awal: Mengumpulkan modal dari iuran anggota kadang terasa berat. Alternatif seperti pinjaman koperasi atau crowdfunding berbasis komunitas bisa menjadi solusi.
3. Manajemen Profesional: Pengelolaan usaha harus dilakukan secara transparan dan akuntabel, agar tidak memunculkan konflik di kemudian hari.
Namun, di balik setiap tantangan, ada peluang untuk belajar dan tumbuh.
Kemandirian Organisasi, Kunci Masa Depan