Â
Jika Putin tidak bergerak sekarang maka militer Rusia akan terlalu kecil untuk mempertahankan perbatasannya saat ini atau mengubahnya menjadi sesuatu yang dapat dipertahankan.
Mengapa Putin memutuskan untuk menyerang Ukraina tentu ramai diperdebatkan di media saat ini, dan oleh para sejarawan dimasa depan.
Namun detail seputar invasi hanya akan memperkeruh motivasi pribadi Putin, karena pembenarannya terhadap invasi militer sangat lemah lemah dan militer Rusiapun tidak siap, serta persiapan logistik perang rusak hingga skala yang memalukan.
Peta dan tren demografi menggambarkan kondisi yang berbeda, adalah salah satu gambaran geografis yang mendikte strategi perang Rusia selama berabad-abad dan peluang yang tertutup.
Alih-alih menatap ke bawah laras nasib, Kremlin menunjukkan urgensi mereka untuk mendesign ulang peta dengan menginvasi Ukraina yang akhinya menjadi bumerang.
Walaupun demikian, Rusia akan menggunakan semua kartu mereka bersama Belarusia dengan ancaman perang nuklir sebagai tuntutan dalam kesepakatan penyelesaian sengketa.
Bagi Rusia dan sekutunya inilah saat yang tepat dan Putin bersedia menabrak segala ketentuan geopolitik suara tuntuannya akan memekakkan telinga dan baginya tidak ada jalan untuk kembali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H