Mengingat, kondisi perekonomian dunia saat ini sedang memasuki fase ketidakpastian, apalagi nyaringnya isu -- isu mengenai prediksi terjadinya resesi ekonomi global pada tahun 2023 terus menghantui seluruh dunia.
Selain itu, pengelolaan hutang luar negeri pemerintah Indonesia dan aliran keluar masuk modal juga harus diperhatikan bilamana ingin memulihkan perekonomian berkelanjutan. Karena dengan adanya prediksi krisis yang dalam waktu dekat akan terjadi, tidak menutup kemungkinan partner-partner kerjasama pemerintah Indonesia juga terkeda imbas dari masalah ini.Â
China misalnya, yang merupakan salah satu partner kerjasama terbesar negara kita, jika China mengalami resesi maka perekonomian Indonesia juga akan mengalami perunurunan terutama dari sisi investasi. Tapi hal ini bukan alasan utama untuk tidak memaksimalkan jalannya kebijakan terpadu yang sudah disusun oleh bank sentral.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H