6. Stand-alonecitizen journalism site: melalui proses editing.Â
7. Stand-alonecitizen journalism site: tanpa proses editing.Â
8. Stand-alonecitizen-journalism website dengan tambahan edisi cetak.Â
9. Hybrid: Pro + Citizen journalism. Suatu kerja organisasi media yang menggabungkan pekerjaan jurnalis professional dengan jurnalis warga. Disini ada peran para editor dalam menilai dan memilih berita yang akan diangkat ke halaman utama. Kontribusi berita tidak otomatis diterima sebagai sebuah berita, dan berita yang masuk masih tersaring lagi sebagai berita yang menjadi topik utama (berhak muncul di halaman pertama) atau bukan. Contohnya adalah ohmynews.comÂ
10. Penggabungan antara jurnalis professional dan jurnalis warga dalam satu atap, dimana website membeli tulisan dari jurnalis professional dan menerima tulisan jurnalis warga.
11. Model wiki, dimana pembaca adalah juga editor. Setiap orang bisa menulis artikel, dan setiap orang bisa memberi tambahan atau komentar terhadap artikel yang terbit.Â
Sumber:
Hamdani, F. S. (2014). PANDUAN: Jurnalisme Warga untuk Mendorong Peningkatan Pelayanan Publik,Seri Pembelajaran dari USAID-KINERJA. www.kinerja.or.id. http://www.kinerja.or.id/pdf/198e8947-8ee9-4450-89e6-805e4fc52e66.pdf
Luqman, Y and Hasfi, N. (2010). CITIZEN JOURNALISM. Undip.ac.id. Volume 2, No 2. Direct link: http://ejournal.undip.ac.id/index.php/forum/article/download/271/166Selengkapnya%20:%20http://www.kompasiana.com/iyannarendra/citizen-journalism-mengenal-jurnalisme-warga_552e57c86ea8349e4d8b457c
Romli, A.S.M. (2012). Jurnalistik Online: Panduan Mengelola Media Online. Bandung: Nuansa Cendikia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H