Pertama, tanah yang ada di kampong saya adalah tanah berbatu sehingga lama tahan air.
Kedua, tanah kalau sudah digembur, dilepaskan selama satu-dua bulan.
Ketiga, kumpulkan kotoran-kotoran binatang seperti kotoran sapi, kerbau dan disatukan dalam bak. Dan biarkan berlarut selama berbulan-bulan.
Keempat, kotoruan-kotoran itu sudah menjadi pupuk dan siap disiramkan di tanah, kemudian tanam tomatnya.
Kelima, cara menyiram tomatnya cukup tiga kali seminggu.
Â
     Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI