Menyikapi Kenaikan Dana Parpol dan Siapa yang Diuntungkan?

Berita mengenai kenaikan dana parpol pastinya banyak menimbulkan pro dan kontra dikalangan masyarakat kenapa?

Rakyat sudah tahu gimana cara kerja para Wakil Rakyat,apakah mereka benar-benar membela kepentingan Rakyat?

Dengan adanya kenaikan Dana Parpol sudah pasti akan menjadi beban bagi Pamerintah meski sudah disetujui.

Ada pun dana Parpol akan diambilkan dari APBN.

Masyarakat berharap besar dengan kenaikan dana Parpol para Wakil Rakyat benar -benar menjalankan fungsinya.

Cuma banyak masyarakat pesimis akan perubahaan yang dilakukan para Wakil Rakyat.

Ini terbukti hampir tiap hari ada saja para Wakil Rakyat yang tertangkap KPK.

Apakah ada jaminan dengan kenaikan dana Parpol tidak ada korupsi?

Menurut Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyatakan dana Parpol yang telah disetujui Pamerintah tidak memberatkan APBN.

Dapat dikatakan kenaikannya sepuluh kali lipat dari Rp. 108 per suara menjadi Rp. 1000 per suara.

Oleh karena itu Pemerintah harus mengeluarkan anggaran sekitar Rp.250 Miliar.

Kenaikan besaran dana Parpol tertuang dalam surat  Menteri Keuangan Negara 277/MK.02/2017.

Tujuan kenaikan dana Parpol untuk pemenuhan hak anggaran DPR.

Sedangkan fungsi Parpol itu sendiri sebagai penguat desentralisasi kekuasaan.

Tapi yang menjadi pertanyaan kepercayaan publik terhadap Parpol masih rendah.

Ini akibat ulah para Wakil Rakyat yang hanya memberi PHP alias pemberi harapan palsu.

Perlu diketahui sumber keuangan Parpol berasal dari Iuran anggota,sumbangan perseorangan dan badan usaha serta bantuan keuangan.

Banyak yang mengatakan dengan adanya kenaikan dana Parpol mereka tidak akan mencari proyek lagi,soal benar dan tidaknya ya dilihat aja nanti.

Bisa dibanyakan dana yang didapatkan tiap Parpol berbeda - beda suatu contoh Partai PDIP akan menerima Rp.23,7 M, untuk Nasdem RP.8,4 M dan PKB mendapat Rp 11,2 M.

Bahkan rekan saya yang menjadi Wakil Rakyat mengatakan adanya kenaikan dana Parpol bisa menjadi keuntungan bagi Parpol?

Kenapa karena bisa menciptakan kader yang mumpuni dalam memperjuangkan aspirasi Rakyat tapi itu semua kembali ke Parpolnya.

Jadi siapa yang lebih diuntungkan dari kenaikan dana Parpol,Rakyat atau Parpol?

yang pasti mendapat keuntungan adalah Parpol.

Besaran harapan dari masyarakat agar dengan kenaikan dana tersebut fungsi Parpol dapat berjalan dengan baik.

Selain itu jangan sampai dana Parpol ini dijadikan ladang bisnis oleh para kadernya.

Rakyat menginginkan Parpol mampu menciptakan kader yang berkualitas dan dapat menjalankan amanah Rakyat.

Dan yang terpenting Rakyat,Pemerintah hingga KPK bisa melakukan pengawasan agar dananya tidak disalahgunakan.