Dengan masing-masing tim memiliki 12 pertandingan liga tersisa, kesempatan jelas masih terbuka. Bisa saja ada perubahan konstelasi di akhir musim dengan 36 poin yang masih bisa diraih kedua tim.
Patut diakui, Barcelona punya kans lebih besar. Berada dalam posisi superior dengan selisih yang cukup signifikan seperti membuka pintu menuju gelar juara yang terakhir kali diraih pada musim 2018/2019.
Inilah saat terbaik untuk kembali merengkuh trofi juara setelah melewati empat tahun terakhir yang sulit. Masalah finansial akut telah memberikan dampak besar. Hengkangnya para pemain top termasuk sang ikon Lionel Messi telah menciptakan kemerosotan prestasi, baik di pentas LaLiga maupun kompetisi Eropa.
Tergantung pada Barca
Kedatangan Xavi Hernandez bisa dianggap sebagai penyelamat untuk mengangkat Barcelona kembali ke posisi semestinya.
Xavi sadar perjuangan mereka belum sepenuhnya berakhir. Mereka boleh bersukacita karena kemenangan penting atas Madrid, namun kompetisi masih berlanjut.
"Liga belum diputuskan tetapi tentu saja ini adalah kemenangan besar. Saya pikir kami pantas menang dan kami lebih baik dari Real Madrid, kami menciptakan lebih banyak peluang."
Pandangan diplomatis sang pelatih sekiranya menjadi wanti-wanti bagi para pemain agar tidak cepat termakan suasana. Mereka belum bisa menggelar pesta juara karena masih ada 12 pertandingan yang harus dimenangkan.
Hasil akhir nanti juga ditentukan oleh mereka sendiri. Akan seperti apa akhir cerita bergantung pada bagaimana Barcelona menampilkan diri di laga-laga selanjutnya.
Persis kata Sergi Roberto. "Itu tergantung pada kami dan itu yang paling penting."
Ya, semoga kemenangan ini kian memotivasi Barcelona untuk menjaga puncak klasemen hingga akhir.