Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

5 Wakil ke Semifinal BWF World Tour Finals 2022: "Perang Saudara" Jojo Vs Ginting dan Kans "All Indonesian Final" Ganda Putra

9 Desember 2022   22:36 Diperbarui: 9 Desember 2022   23:12 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Klasemen Grup A tunggal putri BWF World Tour Finals 2022: tournamentwoftware.com

Ternyata undian tersebut memberi keuntungan bagi Indonesia. Sebab, Ginting dan Jojo kompak meraih kemenangan di dua laga berikutnya. Kemenangan di laga terakhir membuat keduanya menggusur Chou Tien Chen dan Loh Kean Yew masuk kotak.

Ginting menjadi juara grup setelah sapu bersi kemenangan. Usai mengalahkan kompatriotnya, pebulutangkis kelahiran Cimahi, Jawa Barat itu menang 21-14, 12-21, dan 21-19 atas unggulan kedua, Chou Tien Chen. Di laga terakhir, Ginting membuat Loh Kean Yew bertekuk lutut dua gim, 21-12 dan 23-21.

Sedangkan Jojo, berhasil mengunci dua kemenangan beruntun. Pebulutangkis yang menjadi unggulan empat itu menumbangkan Chou Tien Chen, 21-13, 12-21, dan 21-17 dan menang rubber game pula atas jagoan Singapura, 16-21, 22-20, dan 21-10.

Hasil tersebut menempatkan Ginting finis sebagai pemuncak grup, disusul Jojo di posisi kedua. Chou Tien Chen yang di atas kertas lebih diunggulkan, ternyata harus mengakhiri perjuangannya di dasar klasemen. Ia angkat koper lebih awal dengan tanpa sekali pun memetik kemenangan.

Jojo kontra Ginting akan bertemu untuk kedelapan kalinya di turnamen resmi, setelah perjumpaan dua atau tiga hari lalu. Keduanya tentu sudah saling mengenal secara mendalam.

Pertemuan ketujuh menjadi milik Ginting untuk mengubah skor pertemuan menjadi 4-3. Ginting yang sementara ini memimpin atas Jojo tentu bertekad untuk menjaga catatan bagus tersebut.

Namun, Jojo tentu tidak ingin selisih "head to head" kian melebar dan kehilangan tiket ke final BWF World Tour Finals yang sudah di depan mata. Ini akan menjadi kesempatan pertama bagi pemain kelahiran Jakarta itu untuk merasakan atmosfer partai puncak turnamen yang menyediakan total hadiah 1.5 juta USD itu.

Sementara Ginting sedikit lebih berpengalaman di panggung besar ini. Sebab, pemain ranking tujuh BWF atau dua tangga di belakang Jojo, pernah menjadi finalis pada edisi 2019. Sayangnya, Ginting gagal menggapai klimaks setelah dihentikan unggulan pertama dari Jepang, Kento Momota, 21-17, 17-21, dan 14-21.

Pemenang Jojo kontra Ginting kali ini akan ditentukan pada kesiapan masing-masing pemain. Yang kurang siap, baik secara fisik maupun mental akan terpental.

Peluang "All Indonesian Final"

Dua wakil Indonesia di ganda putra masih bertahan. Masing-masing terhindar dari perjumpaan di semifinal meski sama-sama mengakhiri babak grup sebagai runner-up di kedua grup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun