Manchester United saat ini adalah tim yang tak memiliki masalah mendasar dalam hal ketersediaan pemain. Walau tak semua lini dihuni para pemain jempolan, setidaknya, tim tersebut memiliki pemain dengan kualitas mumpuni.
Pesona sejumlah pemain top yang tengah redup membuat tim tersebut terlihat begitu rapuh dan semakin banyak memperlihatkan kekurangan.
Salah bintang yang tengah mengalami masa suram adalah Pogba. Seperti disinggung sebelumnya, Pogba dan Zidane saling mengidolai.
Zidane sampai harus berselisih dengan Florentino Perez dan getol menekan Mino Raiola agar Pogba bisa mendarat di Santiago Bernabeu.
Namun cerita kemudian hanya berakhir dengan ungkapan penyesalan dan saling sanjung. Kehadiran Zidane sebagai pelatih United akan menjadi momentum tepat untuk merealisasikan impian masa lalu itu. Terjadi saat Pogba sedang membutuhkan stimulus.
Kedatangan Zidane bisa membuat Pogba urung hengkang. Pogba akan menolak berbagai tawaran. Seiring kontraknya yang akan berakhir tak lebih dari setahun, ia bakal dengan senang hati memperbaharuinya.
Zidane akan memasukannya sebagai bagian dari rencananya. Bukan tidak mungkin, Zidane bisa memberinya peran lebih. Selain sebagai gelandang yang bebas berkreasi, Zidane bisa melingkari lengan Pogba dengan ban kapten yang saat ini disandang Harry Maguire, pemain yang juga sedang menjadi pusat sorotan.
Bila Maguire adalah anak emas Solskjaer. Maka Pogba akan merasakan keistimewaan tersebut dari Zidane. Sesuatu yang bisa dibayar Pogba dengan penampilan dalam versi terbaiknya.
Bagaimana mendaratkannya?
Demikian pertanyaan penting untuk membuat berbagai pengandaian ini menjadi kenyataan. Saat ini belum ada komentar dari para pihak terkait.
Manajemen United belum juga menyinggung nama Zidane, seperti mereka masih terlihat menahan diri dan coba mengendalikan kesabaran terhadap Solskjaer. Begitu juga sebaliknya dari sisi Zidane.