Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Tommy Sugiarto, Gelombang Eksodus Atlet Malaysia, dan Suka Duka Pemain Independen

6 November 2021   08:08 Diperbarui: 10 November 2021   13:07 69330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tommy Sugiarto| Sumber: bwfbadminton.com

Pentingnya disiplin diri diakui oleh Tan Kian Meng dan Lai Pei Jing. Perempatfinalis Denmark Terbuka minggu lalu, telah bermain sebagai pemain independen sejak Swiss Terbuka pada bulan Maret.

"Disiplin diri sangat penting bagi pemain independen. Sulit untuk mempertahankan. Saat aku malas dia menegurku dan saat dia malas aku memarahinya!" ungkap Lai Pei Jing.

Perjalanan sebagai pemain independen akan disarati banyak tantangan. Modal kebebasan itu serentak bisa membelenggu. Kebebasan itu bagai pisau bermata dua. Bila tak disiplin maka bisa merusak karier. Tetapi di sisi berbeda, bila bisa dimaksimalkan maka akan memberikan pengaruh positif.

Satu hal baik dari kebebasan yang lebih luas dari para pemain independen seperti diakui Shevon. "Kami benar-benar bermain dengan lebih banyak kebebasan saat ini, tetapi kami masih belajar. Kami mencoba beradaptasi dengan posisi baru ini. Kami harus menjaga fokus kami. Tidak ada payung di atas kami, jadi kami harus fokus pada apa yang perlu kami lakukan."

Akhirnya, semakin banyak pemain yang memilih jalur independen bisa memberikan dampak positif bagi iklim bulu tangkis. Persaingan di tingkat nasional bisa lebih terbuka. 

Dukungan dari sesama pemain independen bisa membentuk ikatan tersendiri untuk menaikan posisi tawar serentak memacu para pemain pelatnas agar terus menjadi lebih baik.

Selain itu, para pebulu tangkis yang keluar atau dikeluarkan dari pelatnas tidak langsung berkecil hati dan merasa kariernya telah berakhir. Ada jalur independen yang menjanjikan setiap pemain untuk berprestasi.

Selamat berjuang Tommy dan para pemain independen!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun