Greys/Apri yang mampu mengamankan gim pertama tak mampu menjaga konsistensi di gim berikutnya. Hal ini tentu tidak lepas dari faktor stamina, terutama Greys yang sudah berusia lewat kepala tiga.
Greys/Apri mencatatkan 14 kemenangan tanpa kekalahan sejak menjuarai Olimpiade Tokyo 2020. Di balik hasil minor yang mengakhiri rentetan kemenangan itu, pasangan berbeda generasi ini bisa beristirahat.
Keduanya tidak akan ambil bagian di French Open dan Hylo Open yang akan digelar beruntun setelah Denmark Open. Greys/Apri akan mengambil waktu beberapa pekan hingga pertengahan November sebelum tampil di Indonesia Masters yang dijadwalkan pada 16-21 November di Bali.
Badai cedera bak hantu yang tengah bergentayangan, terus mengintai para pemain yang mulai tampak kelelahan.
Situasi ini membuat para pemain yang masih bertahan perlu waspada. Jangan sampai badai cedera itu justru merenggut perjuangan para pemain yang ingin berprestasi di tengah jadwal turnamen yang tak menentu.
Tidak hanya Greys/Apri, para pemain lain yang sudah bekerja keras tanpa henti pun butuh jeda.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H