Postur tubuh jangkung membuat langkah kaki dan daya jelajahnya bisa lebih cepat, berikut kemampuannya melepaskan smes-smes keras, dan drop shot menyilang. Segenap kualitasnya ini diharapkan bisa diaplikasikan saat menghadapi Pornpawee yang kualitasnya di pentas internasional sudah lebih dulu teruji.
Bagaimana peluang Ester? Patut diakui, menghadapi Busanan ibaratnya pertemuan antara Daud versus Goliat. Ester, debutan di turnamen ini harus menghadapi Busanan yang sudah menjadi salah satu tunggal putri papan atas dunia.
Ester yang baru berusia 16 tahun belum banyak membuktikan kemampuannya di panggung ini. Ia selalu kalah di fase grup. Lawan yang dihadapi pun bukan sekelas Busanan.
Dengan demikian, Ester harus bekerja ekstra keras untuk mengimbangi lawannya yang berperingkat 13 dunia.
Kita berharap, Ester tidak sampai memikul tanggung jawab sebagai penentu. Bila sampai itu terjadi, maka hanya keajaiban yang benar-benar bisa meloloskan Indonesia.
Selamat bertarung para srikandi Indonesia!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H