Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Francesco "Pecco" Bagnaia Juara Beruntun MotoGP, Si Anak Didik Rossi Itu Kian Berkibar

20 September 2021   16:52 Diperbarui: 22 September 2021   01:47 1458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hasil positif beruntun yang memberinya total 186 poin, sekaligus mengejar Quartararo dengan koleksi 234 poin. Memangkas jarak dari 53 menjadi 48 adalah tanda-tanda baik bagi Pecco untuk terlibat dalam perebutan gelar juara dunia.

Setelah merebut kemenangan pertama minggu lalu, Pecco mengaku mempersiapkan diri lebih baik di seri kali ini. Ia seperti sudah menduga apa yang akan terjadi di sirkuit.

"Saya juga tahu bahwa Fabio [Quartararo] di bagian terakhir balapan akan lebih cepat dengan medium. Jadi, saya hanya mencoba untuk menjadi cepat dan konstan sejak awal."

Demikian komentar Pecco seperti dilansir dari Crash.net. Sepanjang balapan ia berusaha menjaga konsentrasi. Ia tahu perjuangannya belum berakhir sampai menginjak garis finis. Quartararo sempat mengejarnya di lap terakhir, namun ia akhirnya bisa menjaga keunggulan walau dalam kondisi ban yang mengkhawatirkan.

Kondisi sirkuit Misano menuntut kondisi fisik lebih prima. "Bagi saya yang ini (lebih sulit) karena ini adalah trek yang lebih pendek dengan lebih banyak lap dan lebih sulit secara fisik."

"Di trek ini Anda tidak punya waktu untuk bersantai. Di Aragon Anda memiliki lebih banyak waktu untuk tetap lurus dan mengambil lebih banyak istirahat. Juga karena saya melihat jarak yang semakin berkurang, jadi sangat sulit untuk tetap berkonsentrasi di trek ini."

Tiga pembalap tercepat di MotoGP San Marino 2021: MotoGP
Tiga pembalap tercepat di MotoGP San Marino 2021: MotoGP

Tatap juara dunia

Kemenangan Pecco ini terasa istimewa. Tidak hanya mencatat hasil sempurna dalam dua pekan secara beruntun. Tetapi, kemenangan kali ini terjadi di kandang sendiri. Melewati balapan di sirkuit yang sulit.

Quartararo mengakui Pecco membalap dengan sangat bagus. Walau gagal menggapai garis finis terdepan untuk menambah koleksi lima kemenangan pada 2021, Qartararo tetap menganggap dirinya sudah berjuang maksimal.

"Saya pikir, sejujurnya ini adalah (balapan) terbaik saya. Tentu saja, kemenangan benar-benar berbeda tetapi saya pikir ini pertama kalinya saya senang untuk tempat kedua."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun