Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Selamat Datang UEFA Europa Conference League, Kasta Ketiga yang Sudah Buat Spurs Malu

19 Agustus 2021   17:29 Diperbarui: 20 Agustus 2021   16:51 1010
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arena Kombetare, venue final EUCL musim pertama: http://stadiumdb.com/

Negara peringkat 16 sampai 50 akan memiliki tiga tim;

Negara peringkat 51 hingga 55 akan memiliki dua tim;

Selanjutnya akan dibagi dalam delapan grup. Masing-masing berisi empat tim. Dari babak play-off, delapan juara grup akan lolos otomatis ke babak 16 besar.

Akan ada babak play-off sistem gugur tambahan. Itu dimainkan sebelum babak 16 besar, mempertemukan runner-up grup menghadapi peringkat ketiga grup Liga Eropa.

Karena terkoneksi dengan dua kompetisi lainnya, maka UECL tidak hanya menjadi tempat pembuangan klub-klub yang gagal di Liga Eropa lainnya, tetapi serentak menjadi titian ke turnamen kelas atas. Bila gagal meraih tiket Liga Champions melalui jalur domestic, UECL bisa memberi jalan ke Liga Europa di musim berikutnya.

Apakah dengan format seperti ini akan muncul klub-klub baru yang bisa mengguncang tatanan klub-klub langganan sebelumnya? Atau jangan sampai hanya menjadi kerjaan baru UEFA yang akan tetap dikuasai muka-muka lama?

Merusak tatanan?

Demikian pertanyaan yang mengemuka. Jangan sampai kehadiran UECL akan merusak tatanan kompetisi-kompetisi yang sudah mapan terutama Liga Europa dan Liga Champions. Apakah praksis UECL bakal mengganggu jadwal yang sudah ada? 

Bila dihitung-hitung kompetisi ini akan memainkan 141 pertandingan selama 15 pekan. Bagaimana UEFA mengaturnya?

UECL akan berlangsung saban Kamis bersamaan dengan jadwal Liga Europa. Hanya saja pertandingan final UECL akan digelar sepekan setelah final Liga Europa. Musim ini final UECL akan mengambil tempat di Arena Nasional Tirana, Albania, seminggu pasca-final Liga Europa di Sevilla pada 18 Mei 2022.

UEFA yakin secara substantif UECL tidak akan berdampak pada Liga Champions. Justru akan saling terkoneksi. Liga Champions menjadi puncak sementara UECL menjadi tangga tambahan yang sebelumnya ditempati Liga Europa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun