Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

5 Fakta Menarik Voli Indoor Olimpiade Tokyo, Prancis dan AS Ukir Sejarah

9 Agustus 2021   04:48 Diperbarui: 9 Agustus 2021   04:46 545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
TIm voli putri indoor AS usai memastikan meraih emas Olimpiade Tokyo: https://www.npr.org/

Pertandingan final kali ini diluar ekpektasi penggemar. Para fan yang ingin melihat kedua tim bertarung ketat tak terwujud.

Penonton kecewa. Bagaimana dua tim yang sama-sama cemerlang sejak penyisihan grup menampilkan permainan berat sebelah. Bagaimana bisa permainan dua tim teratas dari daftar peringkat FIVB tak berimbang.

Brasil tampil aktiklimaks. Walau sempat memimpin mereka kemudian kehilangan kesempatan. Hal ini tidak lepas dari penampilan apik AS. Mereka tidak hanya banyak memetik poin dari spike-spike keras, tetapi juga blocking yang rapat dan sulit ditembus.  AS bermain bagus, baik dalam bertahan maupun menyerang.

Sementara itu para pemain Brasil, yang sebenarnya memiliki beberapa pemain bagus seperti Gabi Guimaraes (Outsite Hitter) dan Rosamaria Montibeller (OppositeSspeaker) seperti tak berkutik.

Sejumlah momen tim putri AS merayakan kemenangan atas Brasil: https://twitter.com/TeamUSA
Sejumlah momen tim putri AS merayakan kemenangan atas Brasil: https://twitter.com/TeamUSA

Selain itu seperti tim AS, Brasil juga memiliki beberapa pemain berpengalaman. Fernanda Garay (Outside Hitter), Natalia Pereira (Outside Hitter), dan Tandara Caixeta (Opposite Speaker) adalah bagian dari skuad Brasil yang meraih emas di London 2012.

Kemenangan AS atas tim besutan Zé Roberto itu memberi mereka emas pertama di Olimpiade. Sebelumnya tim putri Paman Sam ini meraih tiga perak dan dua perunggu. Perak terakhir diraih di Olimpiade London.

Lima tahun lalu di Rio, AS kebagian perunggu. Langkah mereka ke final dihentikan Serbia. Kekalahan telak saat itu berhasil mereka balas tuntas kali ini. Itu pun terjadi di semi final dengan skor 25-19, 25-15, 25-23.

Sementara itu bagi Brasil kekalahan ini tentu mengecewakan. Edisi sebelumnya di kandang sendiri mereka harus menyerah di tangan Tiongkok. Asa hattrick emas, setelah sebelumnya menjadi juara di Beijing 2008 dan 2012, dihentikan tim putri Tirai Bambu. Kini, harapan untuk menebus kekecewaan itu kembali bertepuk sebelah tangan.

"Sayangnya, hari ini adalah saat kami merasakan kekalahan dan itu sangat menyakitkan, tetapi saya sangat bangga dengan semua yang telah kami lakukan," Fernanda Rodrigues seperti dilansir dari situs resmi Olimpiade Tokyo.

Fernanda Rodrigues (nomor 16) gagal mempersembahkan emas bagi Brasil: https://olympics.com/
Fernanda Rodrigues (nomor 16) gagal mempersembahkan emas bagi Brasil: https://olympics.com/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun