Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Siapa Bilang Atlet Tak Boleh Berpendidikan Tinggi?

21 Januari 2017   21:07 Diperbarui: 22 Januari 2017   13:06 2362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manfaat senada dirasakan pula oleh mantan sprinter Suryo Agung Wibowo. Bagi Suryo pendidikan berguna untuk membentuk karakter atlet. Di samping itu menjadi tabungan bagi masa depan.

Setiap atlet dibatasi usia. Tidak semua atlet mampu bertahan hidup selamanya dengan mengandalkan prestasi sebagai atlet. Karena itu pendidikan memungkinkan atlet mendapatkan pekerjaan setelah pensiun.

"Tapi atlet seperti kita yang mengandalkan fisik tidak mungkin juga lama-lama jadi atlet. Belum lagi di pertengahan jalan, kalau cedera atau apa. Makanya pendidikan ini sebagai tabungan kita di masa depan.”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun