Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Indonesia Masih Berpuasa, Pertama Kali Piala Thomas Berlabuh di Eropa

22 Mei 2016   17:35 Diperbarui: 22 Mei 2016   18:29 903
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Thomas Denmark/@badmintonupdates

Patut dicatat, pada partai final ini Denmark masih mengandalkan sebagian besar pemain senior, yang tak lama lagi akan habis masa jayanya. Sebalinya, Indonesia akan memetik hasil dari taburan pemain muda yang sudah terlihat saat ini.

Bagi pihak terkait, terutama PBSI, kemilau para pemain muda yang sudah terlihat  itu perlu terus diasah dan jangan dibiarkan meredup begitu saja. Jam terbang dan kepercayaan sudah saatnya lebih banyak diberikan kepada mereka.

Dan kepada para pemain jangan berkecil hati dengan kekalahan ini. Kalian sudah berjuang hingga titik maksimal. Dengan usia yang masih sangat muda, kesempatan untuk berprestasi terbentang luas di depan sana. Saatnya Anda mengembalikan supremasi bulu tangkis Indonesia secara paripurna, tak hanya di sektor ganda tetapi juga sektor tunggal.

Akhirnya, proficiat kepada Tim Thomas Denmark. Terimakasih Tim Thomas Indonesia. Kalian patut mendapat apresiasi dan pulang ke Tanah Air dengan kepala tegak.

gambar dari @badmintonupdates
gambar dari @badmintonupdates

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun