Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Bola

Catatan Ringan Jelang Semifinal Piala Presiden

2 Oktober 2015   16:26 Diperbarui: 2 Oktober 2015   16:37 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di tengah mati suri sepak bola nasional, laga semi final Piala Presiden menjadi pelipur lara yang pas. Setelah Piala Kemerdekaan, kini pencinta sepakbola tanah air masih bisa dihibur dengan aksi empat tim terbaik di kompetisi yang digagas Mahaka Sports and Entertainment. Piala Presiden.

Sriwijaya dan Arema Cronus akan saling sikut.  Demikian pun Mitra Kukar dan Persib Bandung. Tim yang disebutkan pertama akan menjadi tuan rumah. Namun laga Mitra Kukar dan Persib Bandung mengalami pengecualian.

Leg pertama babak semifinal akan dilangsungkan pada 3-4 Oktober dan leg kedua sepekan kemudian.

Jejak langkah

Perjuangan para kontestan hingga ke babak empat besar tidak mudah. Mereka harus menjalani laga sengit bahkan harus menghadapi rupa-rupa tekanan baik dari dalam maupun luar lapangan. Bahkan semakin menuju puncak tensi permainan semakin meninggi sebagaimana terlihat di babak delapan besar sebelumnya.

Persib Bandung ke semifinal setelah bermain habis-habisan menghadapi Pusamania Borneo FC. Di leg pertama Maung Bandung menyerah 2-3 di tangan Pusamania. Hasil ini menodai rekor tak terkalahkan di fase grup. Namun pada laga kandang di leg kedua, di hadapan dukungan penuh Bobotoh di Stadion Si Jalak Harupat, skuad Djadjang Nurdjaman mampu meraih kemenangan 2-1.

Kemenangan 2-1 membuat agregat kedua tim sama kuat 4-4. Namun Maung Bandung lebih berhak mengantongi tiket semifinal karena unggul gol tandang dari Pesut Etam.

Namun kemenangan Persib harus dibayar mahal dengan empat kartu kuning dan satu kartu merah. Kelima pemain itu, Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Hariono, Zulham Zamrun, dan Ilija Spasojevic terancam absen di leg pertama babak semifinal.

Perjuangan berat juga harus ditempuh Mitra Kukar di babak perempatfinal. Menjamu PSMS Medan, Mitra Kukar mampu meraih kemenangan tipis 1-0. Namun tim dari Kalimantan Timur ini menyerah kalah di leg kedua di Stadion Mattoangin, Makassar. Secara agregat kedua tim imbang, 2-2 namun Mitra Kukar berhak lolos berkat produktivitas gol tandang.  Laga ini sempat diwarnai aksi tak terpuji pendukung PSMS yang membuat laga ini benar-benar ‘panas’.

Laga ‘panas’ lainnya mewarnai Bonek FC kontra Sriwijaya FC. Berkunjung ke Surabaya, Sriwijaya keok satu gol tanpa balas. Asa Sriwijaya ke babak empat besar hampir pupus setelah Bonek FC mencetak gol di leg kedua. Namun keberuntungan akhirnya berpihak pada Sriwijaya setelah para pemain Bonek FC melakukan aksi tak terpuji.

Tak puas atas keputusan wasit Jerry Elly memberi hadiah penalti, skuad yang semula bernama Persebaya United ini pun memilih walk out (WO). Setelah menanti, Bonek tak kunjung dating. Wasit pun memberi kemenangan 3-0 untuk Sriwijaya sekaligus berhak mendapat tiket semifinal dengan keunggulan agregat 3-1.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun