Saat saya menjadi wali kelas pada saat itu kebetulan masih kurikulum K13 saya menghadapi kasus terkait dari murid saya kelas XI Tata Boga B yang bernama Gigih Saputro,diwaktu kenaikan kelas tidak mendapatkan nilai PPKN .Merupakan nilai yang penting pada mata pelajaran Normatif,dikarenakan jarang mengikuti mata pelajaran dan tidak pernah mengerjakan tugas yang telah diberikan guru PPKN tersebut tersebut dikarenakan siswa dihari diwaktu maple PPKN tersebut dipanggil oleh hotel santika malang untuk bekerja, Terjadi suatu dilemma etika yang saya alami karena murid tersebut dimata pelajaran yang lain begitu antusias dan tidak hanya itu pada saat dimata pelajaran produktif murid tersebut sangat disiplin,rajin serta dibilang mumpuni daripada temannya yang lain pada kompetensi keahlian Tata Boga.
Felling (Perasaan)
Perasaan saya sangat bahagia/ senang bisa berlatih dan menerapkannya,Pengalaman berharga untuk menerapkan 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah pengambilan serta pengujian keputusan.
Findding (Pembelajaran)
Pembelajaran yang saya dapatkan dari modul 3.1 pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Kebajikan disini saya mengenal perbedaan antara dilema etika dan bujukan moral. Dilema etika merupakan situasi yang terjadi ketika seseorang harus memilih antara dua pilihan di mana kedua pilihan secara moral benar tetapi bertentangan, sedangkan bujukan moral merupakan situasi yang terjadi ketika seseorang harus membuat keputusan antara benar atau salah. Keputusan yang baik semestinya menerapkan 4 paradigma, 3 prinsip dan sebelum menentukan keputusan harus ditempuh 9 langkah pengambilan serta pengujian keputusan.Alhamdulilah saya bisa mempraktikan langsung terhadap situasi study kasus yang saya alami disekolah sehingga bisa menggambil keputusan yang tepat
Future (Penerapan)
   Aksi nyata ini sangat penting sekali sebagai bekal dan melatih diri untuk pengambilan keputusan. Saya akan berbagi praktik baik pada komunitas praktisi saya, yaitu pada Kompetensi Keahlian Tata Boga terkait 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah pengambilan serta pengujian keputusan.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H