Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Musisi - Bytedance Sport Contributor

Olynpics Paris and Grand Slam US Open 2024 will be my last article series. Ready to finish in a month.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Indonesia Panen Medali Asian Games dari Para Juara Dunia pada Selasa Malam

3 Oktober 2023   23:35 Diperbarui: 4 Oktober 2023   00:12 1443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Desak Made Rita dan Rahmat Erwin Abdullah peraih medali emas Asian Games Hangzhou/ foto: Xinhua.net

Selasa malam (3/10) menjadi saat yang menyenangkan buat kontingen Indonesia yang panen medali di Asian Games Hangzhou.

Indonesia sukses menambah 2 medali emas, dan 2 medali perunggu dari cabang olahraga angkat besi dan panjat dinding. 

Semua medali berasal dari atlet yang berstatus sebagai juara dunia, atau juara seri Piala Dunia, maupun pemegang rekor dunia.

Lifter putra Rahmat Erwin Abdullah tampil perkasa menyelesaikan semua angkatan Snatch serta Clean & Jerk di final kelas 73 kg.

Rahmat Erwin Abdullah membuat rekor dunia baru angkatan clean and jerk/ANTARA FOTO - M. Risyal Hidayat 
Rahmat Erwin Abdullah membuat rekor dunia baru angkatan clean and jerk/ANTARA FOTO - M. Risyal Hidayat 

Beban 201 kg yang berhasil diangkat oleh Erwin pada kesempatan ketiga angkatan clean & jerk, adalah rekor dunia baru. 

Rahmat Erwin Abdullah memperbaiki rekor dunia lama 200 kg miliknya. Sebagai pengingat, Erwin membuat rekor dunia yang lama saat menjadi pemenang Kejuaraan Dunia Angkat Besi tahun 2021 dan 2022 kelas 73 kg.

Sedangkan total angkatan 359 kg dari Erwin adalah rekor baru Asian Games.

Medali perak direbut lifter Thailand, Weeraphon Wichuma yang membuat total angkatan 351 kg. Debutan asal Korea Utara, Oh Kumthaek, meraih medali perunggu dengan angkatan total 344 kg.

Medali emas Asian Games Hangzhou lainnya pada Selasa malam direbut pemanjat dinding putri juara dunia 2023, Desak Made Rita Kusuma Dewi.

Desak Made Rita Kusuma Dewi sukses raih emas/foto: Xinhua.net
Desak Made Rita Kusuma Dewi sukses raih emas/foto: Xinhua.net

Desak Made Rita tampil meyakinkan sejak babak kualifikasi hingga final. 

Desak Made Rita di final mengungguli atlet tuan rumah China, Deng Lijuan.

Deng Lijuan menggagalkan All Indonesian Final, setelah di semifinal menang cepat dari Rajiah Salsabillah.

Medali emas dan perunggu buat Indonesia dari Desak Made dan Rajiah/ANTARA FOTO-Hafidz Mubarak
Medali emas dan perunggu buat Indonesia dari Desak Made dan Rajiah/ANTARA FOTO-Hafidz Mubarak

Rajiah Salsabillah yang juara seri Piala Dunia di Prancis beberapa bulan lalu, berhasil merebut medali perunggu Asian Games setelah unggul dari wakll tuan rumah, Diu Ni.

Pemegang rekor dunia speed sport climbing putra, Veddriq Leonardo, gagal merebut emas setelah di semifinal kalah cepat dari juara bertahan Asian Games asal Iran Reza Ali Pour Shenazandi Fard. Emas akhirnya direbut kembali oleh Reza Ali Pour.

Veddriq Leonardo sukses mengamankan medali perunggu setelah mengungguli wakil China, Wu Peng.

Veddriq Leonardo (paling kanan) merebut perunggu Asian Games/foto: Xinhua.net
Veddriq Leonardo (paling kanan) merebut perunggu Asian Games/foto: Xinhua.net

Kiromal Katibin gagal mendapatkan medali nomor Speed, karena di perempat final kalah cepat dari Long Jinbao yang kemudian merebut perak.

Sementara itu, regu putra dan putri sepak takraw sukses melaju ke pertandingan final nomor Quadrant.

Regu sepak takraw putra Indonesia di semifinal mengalahkan Filipina. Sedangkan tim putri Indonesia menaklukkan Laos. 

Pemanah compound putri Indonesia, Ratih Zilizati Fadhly, akan bertanding memperebutkan medali perunggu melawan wakil India, Aditi Gopichand Swami.

Ratih Zilizati di pertandingan semifinal kalah melawan pemanah Korea Selatan, So Chae Won. 

Pada babak perempat final, Ratih tampil gemilang menaklukkan pemanah Korsel lainnya, Oh Yoo Hyun.

Ratih Zilizati/sumber: RCTI+
Ratih Zilizati/sumber: RCTI+

Sementara duet pedayung kano, Riska Andriyani dan Nur Meni, gagal dapat medali karena hanya finis keempat dalam final sprint double 500m.

Tim lari estafet 4x100m berhasil membuat rekor nasional baru secepat 39.25 detik di perlombaan final. Sayangnya gagal meraih medali karena hanya finis urutan 5.

Regu soft tennis putra Indonesia sukses melaju ke babak semifinal, usai menuai dua kemenangan di fase grup.

Sumbangan medali dari para juara dunia membuat posisi Indonesia di perolehan medali naik ke urutan 12, mengoleksi 6 emas, 3 perak, 13 perunggu.

Inilah hasil lengkap pertandingan pemain Indonesia di Asian Games Hangzhou pada hari Selasa (3/10/2023)

Final Balap Sepeda Jalan Raya ITT Putri

  • 1. Olga Zabelinskaya (Uzbekistan), 24:35.99
  • 2. Eri Yonamine (Jepang), 25:35.59
  • 3. Rinata Sultanova (Kazakhstan), 25:36.10
  • 6. Ayustina Delia Priatna (Indonesia), 26:24.82

Panahan Perempat Final Compound Individual Putri 

  • Ratih Zilizati Fadhly (Indonesia) 148-148 (10-9) Oh Yoo Hyun (Korea Selatan)

Panahan Semifinal Compound Individual Putri 

  • So Chae Won (Korea Selatan) 145-142 Ratih Zilizati Fadhly 

Final Kano Sprint Single 200m Putri

  • 1. Lin Wenjun (China), 47.623
  • 2. Orasa Thiangkathok (Thailand), 49.221
  • 3. Mariya Brovkova (Kazakhstan), 49.368
  • 9. Riska Andriyani (Indonesia), 51.085

Final Kano Sprint Double 200m Putri

  • 1. Lin Wenjun & Shuai Changwen (China), 44.296
  • 2. Ulyana Kisseleva & Margarita Torlopova (Kazakhstan), 46.627
  • 3. Shokhsanam Sherzodova & Nilufar Zokirova (Uzbekistan), 47.029
  • 4. Riska Andriyani & Nur Meni (Indonesia), 48.347

Panahan Perempat Final Recurve Individual Putri 

  • An San (Korea Selatan) 7-3 Diananda Choirunisa (Indonesia)

Panahan Perempat Final Recurve Individual Putra 

  • Otgonbold Baatarkhuyag (Mongolia) 6-0 Riau Ega Agata Salsabilla (Indonesia)

Sport Climbing Kualifikasi Speed Putri

  • Desak Made Rita Kusuma Dewi (ranking 1, best time 6.600)
  • Rajiah Sallsabillah (ranking 3, best time 6.870)

Sport Climbing Kualifikasi Speed Putra

  • Veddriq Leonardo (ranking 1, best time 4.978)
  • Kiromal Katibin (ranking 3, best time 5.161)

Final Balap Sepeda Jalan Raya ITT Putra

  • 1. Alexey Lutsenko (Kazakhstan), 48:05.75
  • 2. Xue Ming (China), 50:05.83
  • 3. Wan Yau Vincent Lau (Hong Kong), 50:17.76
  • 9. Aiman Cahyadi (Indonesia), 52:33.30

Soft Tennis Beregu Putra Penyisihan Pool B

  • Indonesia 2-1 Mongolia 
  • Indonesia 3-0 Filipina 
  • Jepang 3-0 Indonesia 

Badminton Babak 32 Besar Tunggal Putri

  • Putri Kusuma Wardani (Indonesia) 21-11, 21-10, Liang Ka Wing (Hong Kong)
  • Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) 21-17, 21-16, Ashmita Chaliha (India)

Badminton Babak 32 Besar Tunggal Putra

  • Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) vs Wang Tzu Wei (Chinese Taipei)
  • Chou Tien Chen (Chinese Taipei) 21-17, 21-17, Jonatan Christie (Indonesia) 

Badminton Babak 32 Besar Ganda Putri

  • Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia) 21-14, 21-14, Lui Lok Lok/Ng Wing Yung (Hong Kong)
  • Febriana Dwipuji/Kusuma Amalia Cahaya Pratiwi (Indonesia) 21-3, 21-7, Rasila Maharjan/Anu Maya Rai (Nepal)

Sepak Takraw Quadrant Putri Penyisihan Pool A

  • Viet Nam 21-19, 19-21, 21-19, Indonesia

Sepak Takraw Semifinal Quadrant Putra

  • Indonesia 15-21, 25-24, 21-17, Filipina

Sepak Takraw Semifinal Quadrant Putri

  • Indonesia 21-13, 21-7, Laos

Catur Beregu Putri Ronde 5

  • Viet Nam 3.5-0.5 Indonesia 

Final Angkat Besi 73kg Putra Grup A

  • 1. Rahmat Erwin Abdullah (Indonesia), Snatch 158 kg, Clean & Jerk 201 kg, total 359 kg 
  • 2. Weeraphon Wichuma (Thailand), Snatch 156 kg, Clean & Jerk 195 kg, total 351 kg 
  • 3. Oh Kumthaek (Korea Utara), Snatch 151 kg, Clean & Jerk 193 kg, total 344 kg 

Atletik Final Lari Estafet 4x100m Putra 

  • 1. China, 38.29 detik
  • 2. Jepang, 38.44 detik
  • 3. Korea Selatan, 38.74 detik
  • 5. Indonesia, 39.25 detik 

Sport Climbing Speed Putri

Babak 16 Besar 

  • Heat 1: Desak Made Rita Kusuma Dewi (Indonesia) 6.789 - 13.957 Selenge Nyamdoo (Mongolia)
  • Heat 7: Rajiah Sallsabillah (Indonesia) 7.071 - 9.997 Shivpreet Pannu (India)

Perempat Final 

  • Heat 1: Desak Made Rita Kusuma Dewi 6.703 - 8.071 Noh Hee-ju (Korea Selatan)
  • Heat 4: Rajiah Sallsabillah 6.733 - 9.801 Jeong Ji-min (Korea Selatan)

Semifinal 

  • Heat 1: Desak Made Rita Kusuma Dewi 6.522 - 6.837 Niu Di (China)
  • Heat 2: Deng Lijuan (China) 6.523 - 6.661 Rajiah Sallsabillah

Final 3-4 

  • Heat 2: Rajiah Sallsabillah 6.879 - dnf, Diu Ni

Final 1-2

Desak Made Rita Kusuma Dewi 6.364 - 6.435 Deng Lijuan 

Sport Climbing Speed Putra

Babak 16 Besar 

  • Heat 1: Veddriq Leonardo (Indonesia) 7.452 - 7.62 Aman Verma (India)
  • Heat 7: Kiromal Katibin (Indonesia) 5.167 - 6.176 Lin Chia Hsiang (Chinese Taipei)

Perempat Final 

  • Heat 1: Veddriq Leonardo 5.11-dnf, Amir Maimuratov (Kazakhstan)
  • Heat 4: Long Jinbao (China) 5.052 - 7.407 Kiromal Katibin 

Semifinal 

  • Heat 1: Reza Ali Pour Shenazandi Fard (Iran) 5.163 - 5.619 Veddriq Leonardo 

Final 3-4

  • Heat 1: Veddriq Leonardo 4.955 - 5.119 Wu Peng (China)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun