Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Editor - Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

you can contact me at bolafanatik(at)Gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Deretan Rekor Istimewa Pemain di Semifinal Kejuaraan Dunia Badminton 2023

26 Agustus 2023   05:30 Diperbarui: 26 Agustus 2023   21:22 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apriyani Rahayu dan Greysia Polii/foto: Olympic.org

Butuh waktu 70 menit lamanya bagi An SE Young untuk mengalahkan Nozomi Okuhara secara rubber set 16-21, 21-10, 21-11.

An Se Young selanjutnya akan menghadapi lawan bebuyutan dari China, Chen Yufei, peraih medali emas Olimpiade di Tokyo yang berhasil mendapatkan medali Kejuaraan Dunia untuk keempat kalinya.

Viktor Axelsen satu-satunya juara bertahan yang tersingkir di perempat final. Pemain ranking 1 dunia tunggal putra tersebut takluk oleh pemain India, HS Prannoy.

Viktor Axelsen tumbang oleh Prannoy/ foto: Olympic.org
Viktor Axelsen tumbang oleh Prannoy/ foto: Olympic.org

Prannoy yang mengalahkan Axelsen dengan skor 13-21, 21-15, 21-16, tercatat sebagai pemain tunggal putra India kelima yang meraih medali Kejuaraan Dunia. Menyusul prestasi dari Prakash Padukone, Sai Praneeth, Srikanth Kidambi, dan Lakshya Sen.

HS Prannoy di semifinal jumpa dengan Kunlavut Vitidsarn yang menyingkirkan Wang Tzu Wei.

Kunlavut Vitidsarn membuat rekor, sebagai pemain tunggal putra Thailand pertama yang dua kali meraih medali Kejuaraan Dunia. Kunlavut di Kejuaraan Dunia setahun lalu kalah di final melawan Axelsen.

Semifinal tunggal putra lainnya, mempertemukan pemain tuan rumah Anders Antonsen dengan pemain muda Jepang, Kodai Naraoka.

Antonsen sebelumnya pernah meraih medali perak dan perunggu di Kejuaraan Dunia 2019 & 2021. 

Kodai Naraoka baru kali ini meraih medali Kejuaraan Dunia. Naraoka pemain tunggal putra Jepang kedua peraih medali Kejuaraan Dunia setelah Kento Momota.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun