Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Musisi - Kompasiana

ready to finish in a month maybe in 1001 or 1010

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Ketika Federasi Olahraga Internasional Ikutan Berpolitik dalam Kisruh Rusia dan Ukraina

4 Maret 2022   19:41 Diperbarui: 4 Maret 2022   20:11 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejauh ini, federasi olahraga terkenal yang masih bersikap netral adalah tenis. ITF, ATP dan WTA masih memperbolehkan petenis asal Rusia dan Belarusia tampil di turnamen internasional. 

Petenis tunggal putra Rusia, Daniil Medvedev, statusnya sebagai ranking 1 dunia masih dipertahankan oleh pihak ATP.

Pihak komite olimpiade Rusia (ROC) menanggapi hukuman keroyokan yang diberikan federasi olahraga dunia sebagai pelanggan serius yang tidak mempunyai dasar. 

Pihak Rusia akan mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Internasional (CAS).

Keputusan IOC dan federasi olahraga yang menghukum Rusia dan Belarusia memang melenceng dari nilai-nilai sportifitas. 

Tidak ada kesalahan dalam konteks olahraga yang dilakukan atlet Rusia dan Belarusia.

Atlet Rusia dan Belarusia tidak melakukan doping, atau membuat pelanggaran serius, semisal pengaturan skor, atau perkelahian brutal yang membahayakan nyawa di dalam lapangan.

Atlet dari dua negara yang dihukum tersebut juga tidak melakukan kejahatan serius seperti yang dibuat striker Manchester United, Mason Greenwood.

Jadi, cukup aneh keputusan IOC dan anggotanya yang menghukum atlet-atlet Rusia yang tidak bersalah.

Presiden IOC, Thomas Bach/foto:AFP-Fabrice Coffrini
Presiden IOC, Thomas Bach/foto:AFP-Fabrice Coffrini

Situasi ini menjadi hipokrit buat federasi olahraga dunia yang selama ini selalu menggemborkan slogan netralitas sport dari kancah politik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun