Seluruh tim peserta Piala Dunia 2018 sudah menyelesaikan pertandingan kedua grup. Sudah enam negara memastikan lolos ke babak 16 besar, yaitu Rusia, Uruguay,Prancis, Kroasia, Inggris dan Belgia.Â
Sedangkan 8 negara peserta lainnya sudah dipastikan tersisih di fase grup, yakni Mesir, Arab Saudi, Maroko, Peru, Kosta Rika, Tunisia, Panama dan Polandia. 18 kontestan lainnya harus menanti hasil di pertandingan terakhir grup untuk dapat lolos ke babak knock out.
Berikut utak-atik peluang juara grup Piala Dunia 2018.Â
Grup A Piala Dunia 2018
Duel tuan rumah Rusia kontra Uruguay di Samara Arena menjadi pertandingan penentu juara grup A. Rusia tampil menawan di dua pertandingan sebelumnya dengan menghabisi Arab Saudi 5-0, serta melumat Mesir 3-1. Sedangkan Uruguay cukup kerepotan untuk mengalahkan lawan dalam dua pertandingan sebelumnya. Uruguay hanya menang 1-0 saat melawan Mesir dan Arab Saudi.
Ada dua pemain Rusia yang telah mengantongi kartu kuning dan terancam absen main di babak 16 besar apabila terkena kartu lagi dalam laga melawan Uruguay, yaitu Aleksandr Golovin dan Fyodor Smolov. Sementara itu, dua pemain pilar Rusia lainnya, yakni Sergei Ignashevich serta Yuri Zhirkov usianya sudah terbilang tua, sehingga memerlukan waktu istirahat lebih lama setelah capek bertanding melawan Arab Saudi dan Mesir.
Tak ada pemain Uruguay yang mengantongi kartu kuning dalam dua pertandingan awal di Grup A yang memberikan keleluasaan bagi pelatih Oscar Tabarez untuk menurunkan formasi pemain terbaik. Namun, banyak pemain pilar Uruguay sudah berusia 31 tahun lebih yang memerlukan istirahat untuk memulihkan stamina, antara lain Diego Godin, Martin Caceres, Carlos Sanchez, Cristian Rodriguez, Luis Suarez, Edinson Cavani dan Fernando Muslera.
Prediksi:
Rusia juara grup A, Uruguay runner-up Grup A.
Grup B Piala Dunia 2018
Spanyol dan Portugal sama-sama memenangkan pertandingan kedua grup B yang menguatkan peluang mereka untuk lolos ke babak 16 besar. Tetapi, Spanyol dan Portugal yang kini mengoleksi 4 poin masih belum aman dari incaran Iran yang siap habis-habisan untuk dapat ke fase knock out.
Kans Spanyol untuk memastikan lolos ke babak 16 besar relatif lebih mudah, karena di pertandingan terakhir grup menghadapi Maroko yang telah tersingkir. Hanya saja timnas Spanyol tak boleh terlena. Maroko dapat saja mengejutkan, tampil habis-habisan demi menjaga harga diri. Kekalahan dapat membuat Spanyol tersingkir, disalip oleh Portugal dan Iran.
Iran dapat diuntungkan dengan adanya pelatih Carlos Queiroz yang pernah membesut timnas Portugal, sehingga kelemahan Portugal dapat dideteksi. Timnas Portugal juga terlalu menggantungkan permainan kepada kehebatan seorang Cristiano Ronaldo.