POTENSI MEDALI PERAK-PERUNGGUÂ BUAT INDONESIA di OLIMPIADE 2016Â
Kontingen Indonesia juga berpotensi meraih medali selain emas di lomba lainnya, yaitu di sektor tunggal dan ganda putri bulu tangkis, panahan putra-putri, dan angkat besi putri.
Keberhasilan Lindaweni Fanetri menembus semifinal Kejuaraan Dunia, 'membuka mata' kita bahwa ada pemain bagus tunggal putri Indonesia yang berpeluang meraih medali di Olimpiade. Jika tak terganggu cedera dan terus menambah kemampuan pukulan serta memperkuat stamina, bukan tiadk mungkin Lindaweni Fanetri bisa menembus final Olimpiade.
Setelah era kejayaan Lisa Rumbewas selesai, kini Indonesia memiliki lagi lifter putri yang berprestasi gemilang, yaitu Sri Wahyuni Agustiani. Lifter putri berusia 21 tahun tersebut pada bulan Juni 2014 meraih dua emas dan satu perak dari Kejuaraan Dunia Junior Angkat Besi 2014 yang digelar di Kazan, Rusia. Lima bulan kemudian, Sri Wahyuni Agustiani sukses menempati peringkat ketiga angkatan Clean & Jerk dalam Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Kazakhstan. Berbagai prestasi mengesankan tersebut menegaskan potensi besar Sri Wahyuni Agustiani meraih medali di Olimpiade 2016.
------------******----------------
(sumber foto utama: telegraph.co.uk)
(foto Ahsan/ Hendra Setiawan: koleksi pribadi)
(sumber foto Eko Yuli Irawan: tempo.co)
(foto Lindaweni Fanetri: koleksi pribadi)
(sumber foto Sri Wahyuni Agustiani: antaranews.com)
(sumber foto Riau Egatha: worldarchery.org)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H