Sedangkan Kompasianer pasif ada dua kategori, yaitu pasif menulis artikel baru tapi rajin membaca tulisan milik Kompasianer, dan sama sekali pasif (jarang) membaca artikel Kompasiana walau terdaftar sebagai Kompasianer.Â
2. KOMPAS.COM
Sumber pembaca lain dari Kompasiana adalah situs kompas.com. Saat ini tersedia kolom pada halaman depan kompas.com yang menampilkan dua artikel headline Kompasiana. Selain itu dalam head kompas.com tertera link nama Kompasiana. Dalam beberapa kasus, ada tulisan Kompasianer yang jadi acuan isi berita di kompas.com
3. MEDIA SOSIAL
Media sosial berperan penting sebagai sumber pembaca buat Kompasiana. Saat ini Kompasiana memiliki 307 ribu lebih like di fanpage Facebook, juga memiliki 603 ribu lebih follower di Twitter. Karena itu jika ada satu artikel dimuat dalam fan page FB atau ditweet, maka ada potensi ratusan ribu pembaca yang bakal hadir ke Kompasiana. Sayangnya, Kompasiana masih belum menggarap secara serius pembaca dari platform media sosial lainnya, misalnya instagram, pinterest atau you tube.Â
Kompasiana juga mendapatkan sumber pembaca dari akun-akun media sosial milik Kompasianer. Beberapa Kompasianer cukup terkenal di media sosial, dan sering membuat status tentang dirinya telah membuat artikel baru di Kompasiana. Dalam contoh kejadian yang saya paparkan di atas, bisa jadi putri tante Mike Reyssant populer dalam akun media sosial LINE yang dimilikinya. Saat putri Mike Reyssant menyebarkan artikel perdananya di Kompasiana lewat LINE, otomatis banyak rekan LINE membaca tulisannya.
4. MESIN PENCARIAN
Ini salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh Kompasianer untuk meraup banyak pembaca buat tulisannya. Google merupakan mesin pencarian terpopuler di internet pada masa kini. Jika Kompasianer paham menerapkan SEO dengan membuat kata kunci tertentu yang populer dalam artikel, maka peluang Kompasianer tersebut mendapatkan pembaca bakal semakin besar.
Selain Google, mesin pencarian lainnya yang bisa jadi sumber pembaca buat Kompasiana adalah Bing. Hanya saja. sistem numerik URL artikel di Kompasiana masih belum ramah secara SEO menurut pandangan saya. Â
5. SOCIAL BOOKMARKING
Social Bookmarking konten bisa jadi sumber pembaca buat Kompasiana. Generator konten internasional yang populer adalah Stumbleupon, Delicious, Digg dan Newsvine. Sedangkan Social Bookmarking konten yang populer di Indonesia adalah Lintas.me. Kompasianer bisa meng-submit artikel tulisannya disana untuk menambah trafik pembaca.Â