Mohon tunggu...
Yuriadi
Yuriadi Mohon Tunggu... Penulis - https://www.kompasiana.com/ceritayuri

Warga Negara Indonesia (WNI) biasa dari Kota Makassar. Menyukai informasi teknologi, sosial, budaya dan jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ada Biji Kopi Gayo, Soto Betawi dan Rawon Dalam Daftar Teratas Taste Atlas Terbaru

31 Oktober 2024   09:17 Diperbarui: 31 Oktober 2024   11:58 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


5. Memberi Nilai Lebih pada Pariwisata Berbasis Kuliner
Banyak wisatawan kini menggunakan Taste Atlas sebagai panduan perjalanan kuliner untuk menemukan makanan tradisional terbaik di suatu wilayah. Ini juga mendukung ekonomi lokal karena wisatawan didorong untuk makan di restoran atau kedai lokal yang menawarkan hidangan khas.

Melalui inovasi dan dedikasinya, Taste Atlas berhasil membangun pengaruh yang memperkaya pengetahuan kuliner global, mendorong pariwisata kuliner, dan memperkenalkan ragam budaya kuliner yang mungkin akan hilang tanpa dokumentasi dan apresiasi yang memadai.

Kesan TasteAtlas Terhadap Ragam Kuliner Indonesia
TasteAtlas telah menempatkan sejumlah hidangan Indonesia dalam peringkat makanan terenak dunia, mengapresiasi kekayaan rasa dan keberagaman kuliner Nusantara. Salah satu yang menonjol adalah rendang asal Sumatra Barat, yang sering kali berada di peringkat atas sebagai salah satu hidangan paling lezat di dunia. 

Rendang dikenal karena dagingnya yang empuk dan kaya akan bumbu yang dimasak dengan santan serta rempah-rempah, mewakili puncak dari seni memasak tradisional Indonesia.

Beberapa makanan Indonesia lain yang sering masuk dalam peringkat tinggi adalah siomay, yaitu bakso ikan kukus dengan saus kacang; soto Betawi, sup daging sapi berkuah santan khas Jakarta; dan sambal terasi, saus cabai dengan pasta udang yang sangat populer di berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, ada juga pempek (otak-otak ikan dari Palembang), rawon (sup daging dengan keluak khas Jawa Timur), serta sate kambing yang menggambarkan keragaman rasa masakan Indonesia

Pengenalan berbagai hidangan ini di tingkat internasional oleh TasteAtlas turut membantu meningkatkan minat dan apresiasi terhadap cita rasa unik dan teknik memasak khas Indonesia, yang dibentuk oleh sejarah perdagangan dan perpaduan budaya selama berabad-abad.

Daftar Makanan dan Bahan Makanan Asli Indonesia Dalam Daftar Terbaru TasteAtlas
Seperti yang sudah dijelaskan dalam bagian awal tulisan ini, dalam daftar Sup Terbaik di Asia yang dikeluarkan oleh TasteAtlas pada tanggal 15 Oktober 2024, Indonesia memiliki beberapa perwakilan, seperti Soto Betawi, yang dikenal dengan kuah santannya yang kaya dan daging yang empuk. 

Soto ini bukan hanya menggugah selera, tetapi juga mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi kuliner Indonesia. Selain itu, Rawon, sup daging yang khas dari Jawa Timur, juga mencuat dalam daftar ini. Dengan kuah gelap yang dihasilkan dari penggunaan keluak, Rawon menawarkan rasa yang unik dan mendalam.

Selain itu, dalam daftar Kopi Terbaik di Dunia, beberapa biji kopi Indonesia juga menjadi sorotan. Kopi Gayo dan kopi Sumatra dikenal dengan cita rasa yang kuat dan aroma yang khas, menjadikannya favorit di kalangan pecinta kopi dunia. Keberadaan kopi Indonesia di panggung internasional ini semakin memperkuat identitas kuliner negara kita.

Soto Betawi: Keberagaman Dalam Satu Mangkok
Soto Betawi adalah salah satu hidangan sup yang sangat khas dari Jakarta. Kuahnya yang kental dan kaya rempah, ditambah dengan santan, memberikan rasa yang sangat kaya dan menggugah selera. 

Biasanya, soto ini disajikan dengan daging sapi, jeroan, dan taburan bawang goreng, serta pelengkap seperti kerupuk dan sambal. Soto Betawi tidak hanya lezat, tetapi juga mencerminkan keberagaman budaya di Jakarta, di mana berbagai pengaruh budaya, seperti Melayu, Arab, dan Tionghoa, bersatu dalam satu mangkuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun