JANGAN SAMPAI SALAH MEMILIH PEMIMPIN
Salah memilih pemimpin itu, efek dan dampaknya akan bisa dirasakan oleh kita sebagai rakyat dan negara tempat kita bernaung.
Demikian juga sebaliknya, jika kita memilih pemimpin yang tepat, di bidang yang tepat, dan tempat yang tepat, manfaatnya juga bisa dirasakan langsung oleh kita.
Pemimpin yang tepat itu kerjanya produktif, maximal dan pro-aktif untuk mensejahterakan rakyat dan memajukan negara. Ia punya integritas. Ia peduli dan fokus, juga akan berpikir jauh ke depan karena ia sangat memikirkan kelangsungan hidup rakyat dan negaranya. Bukankah dari hasil kerjanya, kita juga bisa tahu dan melihat apakah ia pemimpin yang tepat atau tidak.
Karena itu jangan sampai salah dalam memilih pemimpin, buka mata dan telinga lebar-lebar tentang siapa pemimpin yang akan kita pilih, pelajari rekam jejaknya juga.
JANGAN GOLPUT, PILIHLAH PEMIMPIN YANG KITA RASA TEPAT
Karena tidak ada pemimpin yang memenuhi kriteria dan standart kita, kita lalu apatis dan lalu memilih untuk golput
Jangan sampai kita golput, kenapa? Karena:
1. Golput itu tidak akan menyelesaikan masalah, justru memperparah masalah. Karena jika kita tidak memilih sama sekali, efeknya pemimpin yang tidak tepat yang akan menang dan terpilih, sehingga kita juga yang akan dirugikan.
2. Suara kita itu menentukan nasib bangsa. Seharusnya jika kita mencintai bangsa ini, kita juga akan peduli bangsa ini maju atau tidak, juga akan memikirkan masa depan bangsa ini. Apalagi negara ini masih memiliki banyak PR yang harus diselesaikan, dan tentu saja negara sangat membutuhkan dukungan dan campur tangan kita juga.
3. Kita harus optimis bangsa ini pasti maju, karena itu kita harus memilih pemimpin yang kita rasa tepat. Dan tepat itu bukan berarti dia harus sempurna seratus persen.