Mohon tunggu...
Celestine Patterson
Celestine Patterson Mohon Tunggu... Hoteliers - Hotelier: Hotel Management, Sales Leader, Management Hospitality

🍎Hotelier's Story : Pernak-Pernik Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2021). Warna-Warni Berkarir Di Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2022). Serba-Serbi Dunia Perhotelan by CL Patterson dkk (Galuh Patria, 2023). Admin of Hotelier Writers Community (9 June 2023 - present)

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Kereta Cepat Hadir, Bisnis Hotel Subur

2 September 2023   12:37 Diperbarui: 3 September 2023   01:17 903
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Para pendatang lokal Jabodetabek bisa pulang pergi ke Bandung. Mau ikut lomba gowes, lomba nyanyi, melukis, kontes anjing pudel, kontes burung beo di Bandung, pakai KCJB. Ah, tak sabar menanti.

Menurut Ketua Association of Indonesian Tours & Travel Agensies (ASITA), Budijanto Ardiansjah seperti yang diulas Kompas.id, dengan adanya KCJB akan banyak para wisatawan yang pagi pergi, pulang sore, katanya.

Tempat wisata untung, pengusaha kuliner, toko oleh-oleh sudah pasti bungah. "Tapi bagaimana dengan hotelku?", ujar pebisnis hotel.

Ini pula yang disampaikan Herman Muchtar, Ketua PHRI Jabar. "Bisa jadi hotel sepi. Sekarang aja tingkat hunian 1,7 hari, seharusnya 2 hari lho".

Artinya per orang berpotensi menginap selama 1,7 hari saja yang seharusnya rata-rata 2 hari menginap di Bandung.

Menunggu kereta cepat (image by Freepik)
Menunggu kereta cepat (image by Freepik)

Mengomentari kerisauan itu, inilah teropong industri hotel di Bandung menyambut hadirnya si kereta cepat:

1. Prioritas market online

Pebisnis hotel di Bandung tak perlu kuatir hotelnya sepi. Meski Bandung tak selengang dulu, Bandung tetap akan menjadi tujuan favorit para wisatawan.

Mau ke Gunung Tangkuban Perahu, ke Kebun Strawberry di Lembang, kuliner di The Peak, Taman Hutan Raya, theme park The Great Asia Africa, ke Saung Angklung Udjo, keliling kota pakai mobil pribadi memang lebih leluasa.

Hotel-hotel di Bandung mesti lebih gencar di pasar online. Karena itu peran e-commerce sangat penting. Lagi-lagi Online Travel Agent (OTA), website, medsos, media online menjadi titik fokus.

Hotel bintang 3, 4 akan subur tuaian. Hotel bintang 5 tetap dengan marketnya tersendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun