Keriuhannya tidak tampak dari luar. Pria hidung belang hilir mudik terlihat seperti sesama penghuni kos daripada pengguna jasa PSK.
Perbuatan terlarang di tempat kos umumnya terjadi karena :
(*) Tidak ketatnya peraturan
(*) Pemilik kos bertempat tinggal di luar rumah kos. Tidak menyatu dengan penyewa.
(*) Sesama penghuni kos tidak saling mengenal
(*) Murahnya tempat kos sehingga sangat terjangkau bagi penyewa
Seperti yang terjadi di salah satu indekos murah di Jatim, dijadikan tempat prostitusi online yang melibatkan anak-anak dibawah umur. (Kompas TV, 3 Februari, Sapa Indonesia Siang)
Keperluan karena urusan pekerjaan di luar kota, akhirnya mengharuskan saya menyewa kamar kos tahunan bila hotel tempat saya bekerja tidak menyediakan mess.
Memilih tempat kos harus selektif. Kadang diperlukan inspeksi 3 hingga 4 tempat agar mendapat tempat yang baik sebelum pencarian di internet.
Sebagian besar penyewa lebih suka terpisah dari pemilik rumah kos. Penghuni kos bebas tidak terkendali, apalagi tidak dilengkapi CCTV.
Hal inilah menjadi penyebab, maraknya penyewa melakukan hal-hal diluar kepantasan. Selain PSK juga teman lelaki yang datang ke tempat teman wanitanya. Meski tidak terjadi transaksi namun tetap saja melanggar etika.