Mohon tunggu...
cein belycia
cein belycia Mohon Tunggu... Wiraswasta - b

b

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sebuah Kisah dari Sendang Mulyo

25 November 2018   09:26 Diperbarui: 25 November 2018   10:08 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : Dokpri

Sumber foto : Dokpri
Sumber foto : Dokpri
Sebelum pulang kami tidak lupa untuk berpamitan dan mengucapkan terimakasih atas pelajaran yang kami dapat sekaligus kebaikan dan keramahan dari Bapak Munasir karena telah menerima kami selama tiga hari di rumahnya dan menganggap kami seperti anak beliau sendiri. 

Kami juga saling bertukar nomor telepon untuk menjalin komunikasi supaya tidak teputus sekalipun sudah tidak bertemu lagi.Dan setelah itu kami berjalan kerumah Bapak Ngatijo untuk berkumpul dan naik pick-up ke balai desa.

Sampai di balai desa saya dan teman-teman langsung menuju bis kami sama seperti bis pada awal berangkat dan langsung memulai perjalanan untuk kembali ke Jakarta. Tidak beberapa lama dari perjalanan , kami berhenti untuk membeli oleh oleh khas jogja di sebuah pusat penjualan oleh-oleh.Selesai membeli oleh-oleh kami kembali melanjutkan perjalanan.Dan pada hari Selasa pukul 5 pagi kami semua sampai di Atmajaya Semanggi dengan selamat.

Dari kegiatan livein ini saya mendapatkan banyak pelajaran berguna. Dengan adanya livein saya dapat belajar tentang keberagaman budaya,etnis,kegiatan, latar belakang bahkan tempat tinggal dan lingkungan. Disini saya dapat belajar,menghargai dan memahami multikultur yang ada di Indonesia seperti di desa Sendang Mulyo. 

Saya juga dapat lebih mengenal budaya Jawa dari acara adat seperti Kirab Budaya dan pentas seni seperti pertujunkan wayang kulit yang diadakan di balai desa pada hari Sabtu. Selain itu dengan adanya livein saya juga lebih termotivasi untuk belajar dan bersyukur dalam hidup dan meningkatkan kepekaan sosial.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun