Stefano Lilipaly, pemain naturalisasi yang sudah tidak asing lagi di kancah sepak bola Indonesia, kembali membuat gebrakan bersama Borneo FC.
Penampilan Stefano Lilipaly yang luar biasa dalam pertandingan melawan Bhayangkara FC dengan skor akhir 4-0 membawa kehebatannya kembali ke permukaan.
Kemenangan ini tidak hanya menjadi pencapaian tim, tetapi juga menandai kebangkitan Stefano Lilipaly, yang bisa menjadi perhatian khusus bagi Shin Tae-yong (STY), pelatih Timnas Indonesia.
Namun, pertanyaannya kini muncul: apakah Shin Tae-yong (STY) akan melirik kembali Stefano Lilipaly untuk Timnas Indonesia?
Ronny Pangemanan memberikan sorotannya di kanal YouTube Bung Ropan setelah menyaksikan pertandingan antara Borneo FC dan Bhayangkara FC, yang berakhir dengan kemenangan meyakinkan 4-0 untuk tim Pesut Etam.
Lilipaly tampil luar biasa, menciptakan dampak besar pada permainan.
Kemenangan ini bukan hanya sekadar tambahan tiga poin, tetapi juga memperkuat posisi Borneo FC sebagai pemuncak klasemen dengan total 60 poin dari 26 pertandingan.
Keberhasilan ini tidak lepas dari performa Lilipaly yang luar biasa dengan 11 gol dan 14 assist, menjadi yang tertinggi di antara semua pemain, bahkan di kalangan pemain lokal yang dipanggil untuk tim nasional.
Mungkin saatnya bagi STY untuk mempertimbangkan kembali Stefano Lilipaly, mengingat prestasi dan kontribusinya yang tidak bisa diabaikan.
Meskipun Lilipaly tidak ikut serta dalam Piala Asia di Qatar kemarin, STY mengakui bahwa pemain ini memiliki kualitas yang tidak dapat disangkal.
Namun, alasan yang diberikan STY terkait stamina Lilipaly mungkin harus dipertimbangkan kembali.
Jika melihat performa Lilipaly dalam tujuh pertandingan terakhir bersama Borneo FC, tidak dapat dipungkiri bahwa dia mampu bermain penuh selama 90 menit tanpa tergantikan.
Bahkan, dalam tiga pertandingan terakhir, dia berhasil mencetak dua gol dan memberikan dua assist, menunjukkan bahwa kondisi fisiknya tidak bisa dianggap remeh.
Memang, Lilipaly telah absen dari panggung internasional sejak pertandingan melawan Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, September tahun lalu.
Namun, kontribusinya yang signifikan saat itu, membantu tim menang dua gol dalam waktu singkat, memberikan alasan kuat untuk memberinya kesempatan kembali.
Ketika melihat potensi pemain terbaik Liga 1 yang pantas dipanggil untuk tim nasional, Lilipaly menjadi pilihan yang sangat memikat.
Meski terdapat pemain lain seperti Yacob Sayuri dan Ramadhan Sananta, Lilipaly mampu menyumbang gol dan assist lebih banyak dari yang lain.
Jika STY dapat membuka pintu kembali untuk Lilipaly, timnas akan mendapatkan opsi berlimpah di lini serang.
Dengan hadirnya pemain-pemain seperti Ragnar Oratmangoen, yang baru saja dinaturalisasi, timnas memiliki kekayaan pilihan yang dapat memberikan keunggulan strategis.
Kini, semuanya bergantung pada keputusan STY. Apakah dia akan memberikan kesempatan pada Stefano Lilipaly, yang secara nyata telah membuktikan kesiapannya untuk kembali bermain untuk Garuda?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H