Mohon tunggu...
Catherin YMT
Catherin YMT Mohon Tunggu... Bankir - Female

An INFP Woman*Chocoholic*Pink Lover*Potterhead*Book Worm* Central Banker - Economic Analyst Email: catherinymt@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hari Gini Enaknya Kirim Berita yang Menyenangkan Saja lah Ya

12 Juni 2019   09:43 Diperbarui: 12 Juni 2019   09:45 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Mama dari dulu punya satu sifat yang suka cemas berlebihan, atau kalau bahasa kerennya parno'an. Terutama menyangkut kesehatan dan keselamatan anak-anaknya. Karena itulah sampai kami semua sudah dewasa pun, mama setiap hari akan menanyakan kabar via what's app untuk memastikan semua baik-baik saja.

Namun rupanya keakrabannya dengan media sosial juga membuat Mama sangat mudah untuk menerima informasi yang diposting disana. Sialnya, kebanyakan informasi tersebut isinya adalah hal-hal yang menambah parah kecemasannya. 

Informasi seperti maraknya penculikan anak, makanan berformalin, beras palsu, telur palsu dan masih banyak lagi, langsung dicerna dan membuatnya cemas. 

Mama dengan rasa cinta kasih yang besar terhadap anak-anaknya pun dengan cepat langsung meneruskan informasi tersebut ke anak-anaknya, dengan ditambahi peringatan dan wejangan.

 Salah satu kiriman yang membuat kami berdebat waktu itu adalah berita tentang penganiayaan balita oleh pengasuhnya. Sebagai seorang ibu bekerja yang punya anak balita, saya memang mau tidak mau mesti mempercayakan anak saya untuk dijaga oleh ART di rumah. 

Walaupun dengan rasa bersalah dan rasa cemas, namun saya berusaha selalu berpikir positif dan menenangkan hati saya, bahwa anak saya akan baik-baik saja di rumah. 

Postingan berita-berita dari mama yang biasanya saya abaikan dan saya maklumi, hari itu membuat saya bad mood setengah mati. Saya sampaikan kepadanya bahwa kiriman berita tersebut sama sekali tidak menguatkan saya dan malah membuat saya down. 

Sejak hari itu, komunikasi saya dan mama di what'app jauh lebih positif dan menyenangkan. Kami berkirim resep masakan, renungan alkitab, sampai berbagi foto-foto aktivitas anak saya sehari-hari.

Kondisi dunia yang semakin kacau, ditambah persoalan hidup yang makin hari kian berat sudah cukup membuat kita lelah dan tertekan. Terkadang harus kita akui kita lari ke media sosial untuk mendapatkan sedikit hiburan dan melupakan kepenatan kita. 

Namun apabila media sosial malah dipenuhi banyak berita negatif, bukannya mendapatkan ketenangan, kita malah semakin tertekan. 

Sekarang saya sedang berusaha untuk mengisi postingan media sosial saya dengan sesuatu yang kalaupun tidak terlalu bermanfaat, setidaknya menyenangkan untuk dibaca dan tidak membuat orang lain bad mood. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun