Buya Hamka banyak menerbitkan buku karena banyak membaca dan banyak latihan. Isi pelurunya banyak dan latihannya juga sering. Aku tidak boleh berhenti kecuali aku telah menulis sebanyak seribu kata setiap hari, meskipun itu katanya jelek menurut sebagian orang. Tapi menurutku aku sudah berhasil melawan rasa malas yang aku rasakan ketika menulis. Intinya semakin banyak latihan, semoga kemampuan menulis kita semakin meningkat.
Aku bersyukur jika sudah menemukan passionku sekarang. Jadi aku akan bisa berfokus pada yang aku yakini dan apa yang aku sukai. Kamu harus mencari satu yang kamu sukai dan yang ingin kamu tekuni, lalu bersabarlah dalam prosesnya. Seperti aku sekarang, aku sudah berapa menit menulis tanpa henti, yang penting aku menuliskan banyak kata dan tetap melakukannya di kemudian hari.
Banyaknya membaca akan berpengaruh pada hasil sebuah tulisan. Aku mau banget untuk menerbitkan satu buku untuk satu tahun yang telah kulewati, biar umurku tidak terbuang sia-sia, dan aku bisa mendapatkan pahala jariyah dari tulisanku.Â
Ketika menulis, kita juga harus memikirkan apa yang perlu kita tulis dan tujuan kita menulis. Aku menulis apa yang aku hasilkan dari menonton video Tere Liye, dan tujuanku adalah membuat output dari video itu. Aku akan menuliskan seribu kata yang kurangkai dalam bentuk cerita atau tutorial.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI