Mohon tunggu...
Catarina Tenny Setiastri
Catarina Tenny Setiastri Mohon Tunggu... Guru - Ibu, guru, dan pejalan.

ig: catarinatenny22 Saya Ibu dan guru, yang memiliki minat melakukan perjalanan ke tempat-tempat baru, yang cenderung senyap. Mengalami dan meresapi dengan berinteraksi dengan orang lokal, dengan penggiat alam atau pejalan lainnya. Destinasi bukan satu-satunya tujuan dalam perjalanannya; ia puaskan dirinya dengan pengalaman baru bersama keluarga, mencari letupan-letupan keajaiban di tiap pengalaman yang singgah. Keajaiban yang ia percaya selalu ada dariNya, yang membuat ia bertumbuh menjadi lebih baik dan lebih berguna, pun tumbuh dalam imannya yang ga seberapa.

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Bermain Layangan untuk Mengisi Liburan Anak

22 Juni 2024   22:54 Diperbarui: 24 Juni 2024   16:02 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ide ini baru muncul satu hari sebelumnya, jam 04.10 dini hari, wkwk...

Belajar sabar dengan gulung tali/dokpri
Belajar sabar dengan gulung tali/dokpri

Yang pertama dilakukan adalah mencari tempat yang baik untuk bermain. Syaratnya pasti udah jelas: luas, aman (dalam satu area, jadi mudah untuk diawasi), dan dekat dengan rumah mereka.

Hahaha, ingat lebih banyak kepala pasti lebih bagus, jadilah saya yang awam ini bertanya tentang tempat bermain di WAG lingkungan. Masak sih gak ada yang kasi jawaban.

Dan benar saja, beberapa orangtua memberi ide tempat yang bagus. Pung, pung, tampung! Tinggal dilihat mana yang lebih baik.

Stella semangat bangetttt/dokpri
Stella semangat bangetttt/dokpri


Langkah berikutnya adalah membagikan ide ini ke teman yang kiranya mensupport.

Adalah namanya Mba Dwi Surya, yang selalu mensupport ide-ide yang meletup-letup di kepala ini. Nah kebetulan, Dedek, anak Mba Dwi suka banget main layangan.

Jadilah saya tanya ke dia berpuluh-puluh pertanyaan seputar apa yang perlu disiapkan, dimana belinya, dan teknis bermain yang pas buat anak-anak. 

Di siang hari, Mba Dwi Surya malah berhasil dapatkan donatur 20 layangan. Wahhh... semesta mendukung! Kita tinggal beli talinya

Nah setelah semua perlengkapan ready, berikutnya adalah persiapan gulung tali, pasang tali timbang (yang membuat layangan seimbang), pasang ekor, dan bantu anak-anak untuk menaikkan layangan. Kalau persiapan gulung benang sih oke aja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun