Mohon tunggu...
Catarina Tenny Setiastri
Catarina Tenny Setiastri Mohon Tunggu... Guru - Ibu, guru, dan pejalan.

ig: catarinatenny22 Saya Ibu dan guru, yang memiliki minat melakukan perjalanan ke tempat-tempat baru, yang cenderung senyap. Mengalami dan meresapi dengan berinteraksi dengan orang lokal, dengan penggiat alam atau pejalan lainnya. Destinasi bukan satu-satunya tujuan dalam perjalanannya; ia puaskan dirinya dengan pengalaman baru bersama keluarga, mencari letupan-letupan keajaiban di tiap pengalaman yang singgah. Keajaiban yang ia percaya selalu ada dariNya, yang membuat ia bertumbuh menjadi lebih baik dan lebih berguna, pun tumbuh dalam imannya yang ga seberapa.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Storytelling: Masih Relevankah untuk Anak-anak Sekarang?

8 Februari 2024   10:22 Diperbarui: 8 Februari 2024   10:37 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menggambar apapun yang kalian sayangi, entah itu orang atau barang.

Tema menjadi frame tiap kegiatan yang kami bawakan. Masing-masing storyteller membawakan dengan caranya masing-masing. Untuk memastikan anak-anak mengerti dan membawa pulang sesuatu (nilai moral), selain tanya jawab, anak-anak juga diajak melukis, menggambar, bermain kelompok, atau art and craft. Harapan kami, mereka akan mengingat cerita dan nilai moral yang mereka dapat saat melihat hasil karya mereka. Berikut adalah cerita-cerita yang kami bawakan:
1. The Fidgety Fish

2. A Little Red Hen

3. The Big Love
4. Nabi Yunus
5. The Giving Tree

Finger(s) painting. wkwk, semua jari dimasukkan ke cat.
Finger(s) painting. wkwk, semua jari dimasukkan ke cat.
Berikut adalah contoh rencana kegiatan kami:
THE GIVING TREE
1. Warm-up (10 menit)
- Freeze dance https://www.youtube.com/watch?v=A1vdKfXlB_g
- The floor is lava https://www.youtube.com/watch?v=wbNAiN8FTfc
2. Pray (5 menit)
3. Inti kegiatan (20 menit)
- Storytelling: The Giving Tree
- Questions-Answers
5. Art (15 menit)
- menggambar batang pohon
- finger painting (warnai batang pohon dengan jari)
- stamp daun-daunnya dengan jari
6. Closing (10 menit)
- Cek mereka mengerti atau ga.
- Tekankan moral value cerita
- Ajak mereka menyayangi tanaman
Pasti diantara Teman-teman ada yang suka jadi storyteller juga kan? Yuk, kita saling tarik menarik energi positifnya :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun