Mohon tunggu...
Cataleya Arojali
Cataleya Arojali Mohon Tunggu... Buruh -

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

Kucing Melly Cemumut Part 2

4 Mei 2016   18:47 Diperbarui: 4 Mei 2016   19:10 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dilihat Kucing Jantan sedang cengar-cengir.

"Kutu kupretttt....!!!" ngagetin gue aja loe!" bentak Kucing Betina dengan sangat keras. "Awas loe, tue bandot. Usil loe yee...."

Memang dasar Kucing Jantan lagi usil. Dibentak begitu malah cengenges meledek. Sambil mengibas-ngibaskan ekornya, hendak mau melompat kembali, baru satu langkah tiba-tiba....

Praaakkk...

Ngeek....

Kucing Jantan mencelat kencang. Rupanya Bang Jalu mencengkram lalu melemparkan sekuat-kuatnya kearah comberan. Kucing Jantan pun tersuruk di air kotor yang penuh limbah manusia...

"Apes... Apes... Apes...." pekiknya berseru, sambil melompat naik merambat. Sial, Kucing Jantan kembali terperosok karena siai comberan licin..

Byuur....

Bulu berwarna kuning dominan putih lantas menjadi hitam pekat.

"Meoong...." Kucing Jantan tak lekas beranjak. Ia diam sejenak sekedar menarik nafas. Tak kama ia pun ambil ancang-ancang untuk kembali melompat.

Khuuf....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun