Berbagai hubungan sosial dinamis yang menyangkut hubungan antara perorangan, antar kelompok manusia, maupun antara orang per orang dan kelompok manusia.
George Herbert Mead (1934)
Interaksi sosial adalah proses di mana individu mengambil peran orang lain dan melihat diri mereka sendiri dari perspektif orang lain, yang memungkinkan mereka untuk memahami dan merespons perilaku orang lain secara lebih akurat.
Berikut ini adalah bentuk-bentuk interaksi sosial yang umum terjadi di masyarakat:
Â
1.Interaksi Sosial Berbasis Asosiatif
Interaksi sosial asosiatif biasanya meningkatkan hubungan antar individu dan kelompok dan mengarah pada kesatuan atau kerjasama. Jenis interaksi ini termasuk:
a. Kerja sama (Cooperation)
Untuk mencapai tujuan bersama, individu atau kelompok bekerja sama. Kerjasama dapat terjadi di berbagai bagian kehidupan, seperti pendidikan, ekonomi, politik, dan budaya.
Contoh: Siswa bekerja sama dalam proyek kelompok; Petani membangun irigasi bersama.
Beberapa jenis kerjasama adalah sebagai berikut:
- Perjanjian: Kesepakatan dalam perjanjian bisnis atau ekonomi
- Co-optation: Proses penerimaan anggota baru ke dalam kepemimpinan organisasi
- Koalisi: Kerjasama antar kelompok untuk mencapai tujuan tertentu
- Kolaborasi: Kerjasama dalam bidang ekonomi atau usaha.