Mohon tunggu...
Casmudi
Casmudi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Seorang bapak dengan satu anak remaja.

Travel and Lifestyle Blogger I Kompasianer Bali I Danone Blogger Academy 3 I Finalis Bisnis Indonesia Writing Contest 2015 dan 2019 I Netizen MPR 2018

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Cerita Indah ala Tri (3), dari Saran Penjual Laptop hingga Lulus Sarjana 3 Tahun

8 Juni 2020   20:31 Diperbarui: 8 Juni 2020   20:35 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Indah Ala Tri, dari Saran Penjual Laptop Hingga Lulus Sarjana 3 Tahun (Sumber: dokumen pribadi)

Dengan kuliah online dan Jaringan 3 Indonesia yang bisa dipercaya, saya mampu #KalahkanJarak untuk mengerjakan berbagai tugas mata kuliah. Setiap semester, saya mengambil 8-10 mata kuliah. Setiap mata kuliah terdiri dari rerata 8 inisiasi (tugas mata kuliah). Dan, setiap inisiasi tersebut mempunyai rentang waktu untuk dikerjakan selama kurang lebih 1 minggu.

Ketika saya mengerjakan tugas mata kuliah sebanyak itu. Banyak orang yang mengatakan "tidak mungkin". Bahkan, sesama teman mahasiswa sendiri menyatakan bahwa "saya tidak akan mampu". Sebagai informasi, bahwa buku panduan kuliah setiap mata kuliah di UT tebalnya antara 150-500 halaman. Menariknya lagi, saya tidak membeli satu pun buku mata kuliah tersebut.

"Gila kamu Cas, emang kamu bisa! Bisa bikin pecah kepala nanti". Kekagetan orang lain yang sering terlontar ke diri saya. Ketika, saya tidak mempunyai buku mata kuliah.

Saya mencoba untuk meminjam ke teman dalam rentang waktu tertentu. Atau, mencoba pinjam buku mata kuliah, yang menurut saya sangat sulit. Selanjutnya, setelah saya berkeliling di Kota Denpasar.  Saya mencari fotokopi termurah.

Saya berusaha rajin untuk memantau setiap inisiasi mata kuliah sejak awal. Agar saya bisa mempelajari setiap analisa para tutor (dosen). Saat itulah, saya browsing informasi sebanyak-banyaknya mata mata kuliah tersebut. Beruntung sekali, Jaringan 3 Indonesia sangat membantu saya, ketika mencari bahan-bahan mata kuliah.

Percaya atau tidak, saya menjadi addict (ketagihan) mencari informasi mata kuliah di internet. Saya menyadari bahwa tidak ada cukup uang untuk membeli buku panduan mata kuliah. Yang jumlahnya lebih dari 50. Anggap saja, satu buku harganya Rp80 ribu. Maka, saya harus mengeluarkan uang kurang lebih Rp4 juta untuk membeli buku panduan mata kuliah.

Namun, saya menahan untuk membeli buku-buku mata kuliah tersebut. Yang dipesan langsung dari UT Tangerang Selatan. Saya menyiasati dengan membeli kuota yang ramah di kantong. Saat ada uang lebih, maka saya membelinya untuk kuota satu bulan. Sedang, di saat kondisi keuangan sedang "prihatin", maka saya membelinya untuk waktu seminggu.

Yang bikin senang dari Jaringan 3 Indonesia adalah kuota aktif untuk selamanya.  Itulah sebabnya, Kartu Tri mempunyai tagline "AlwaysOn". Khusus di Bali, galeri Tri di Kota Denpasar berada di sekitaran Simpang Enam Kota Denpasar.  

Galeri TRI di Kota Denpasar (Sumber: dokumen pribadi)
Galeri TRI di Kota Denpasar (Sumber: dokumen pribadi)
Jaringan 3 Indonesia ini sangat membantu saya, Ketika saya harus mengirim tugas mata kuliah tepat waktu. Saya pernah mengalami bahwa waktu tugas inisiasi mata kuliah hampir ditutup oleh tutor (dosen). Tugas yang berupa  5 karya tulis untuk 5 mata kuliah yang berbeda tersebut benar-benar menyita waktu.

Saya pantengin terus tugas inisiasi mata kuliah tersebut. Agar, saya tidak ketinggalan waktu yang telah ditentukan. Beberapa mahasiswa yang berasal dari seluruh Pokjar (Kelompok Belajar) dari belahan dunia telah mengirim hasil tugasnya.

Sementara, saya harus menyelesaikan satu karya tulis lagi. Menjelang detik-detik inisiasi ditutup di malam hari. Alhamdulillah, Jaringan 3 Indonesia tidak mengalami kendala. Tugas karya tulis pun selesai tepat waktu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun