Anak-anak sekarang lebih jago bermain game dan tiktokan daripada mempelajari Alquran dan menghafalkan serta mengajarkan kepada orang lain.
Padahal mampu membaca Alquran hukumnya wajib bagi umat Islam yang telah baligh (dewasa).
Keuntungan yang diperoleh seorang muslim yang mampu membaca Alquran sangatlah banyak. Selain mendapatkan pahala saat membacanya juga menjadi obat ketenangan jiwa, dan menjadi petunjuk menuju kesalehan hidup.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
"Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim (Al-Qur'an itu) hanya akan menambah kerugian." (QS. Al-Isra' 17: Ayat 82).
Dalam surat yang Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."(QS. Ar-Ra'd 13: Ayat 28).
Imam Tirmidzi meriwayatkan sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al-quran maka baginya mendapat satu kebaikan, dan satu kebaikan tersebut dilipat-gandakan menjadi sepuluh kalinya."
Begitulah banyaknya pahala bagi yang mau belajar dan membaca Alquran.
Tetapi di jaman modern sekarang manusia lebih senang kepada materi atau barang-barang mewah untuk mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan hidup.