Hasil investigasi ini terungkap saat mereka meminta informasi sejumlah saksi mata dari orang-orang terdekat.
Ini merupakan indikasi buruk atau ciri-ciri kuat orang yang sedang mengalami masalah atau bahkan sudah menuju depresi.
Kondisi seperti diatas tentu saja bisa menjadi penyebab utama pemicu ketidakbahagiaan.
Hal pertama yang perlu dilakukan oleh seseorang yaitu perlu memahami terlebih dahulu bahwa hidup selalu dihadapkan pada berbagai masalah.
Tidak ada kehidupan siapapun di dunia ini yang tidak dirundung oleh persoalan-persoalan hidup.
Maka sikap yang patut dilakukan adalah berbagi masalah-masalah tersebut dengan orang lain, orang-orang dekat, diskusi dengan orang ahli, dan mengadu lah kepada Allah SWT melalui doa-doa.
Dengan begitu beban masalah akan terbagi kepada orang lain. Dan yang lebih penting yaitu perasaan negatif, imperior, dan memandang diri buruk dapat dihilangkan.
Ketika jiwa kita terlepas dengan hal-hal negatif, penderitaan, dan tidak bahagia, maka sejurus itu pula akan masuk perasaan-perasaan senang, ceria, tanpa beban, dan kebahagiaan akan tercipta dengan sendirinya. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H