Pelakunya pun tidak sedikit yang mengaku dirinya muslim dan orang beriman. Mereka yang secara kasat mata terlihat rajin ibadah dan selalu berzikir. Namun dengan lidah yang sama itu pula dia gunakan untuk menebar dusta dan menghasut. Na'uzubillah. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!